Hal yang harus dipastikan kata Benny, tanya ke negara mana mereka akan bekerja, sektor pekerjaannya apa, ikut pelatihan atau tidak. Kemudian pastikan dokumen-dokumen yang resmi. Termasuk pastikan pula mereka berangkat dengan visa kerja atau bukan.
Masalah visa ini kata Benny, juga penting untuk dipastikan. Karena banyak modus sindikat mafia yang memberangkatkan peker dengan visa turis (visa kunjungan). Kalau ke Arab mereka menggunakan visa umroh.
” Ini harus dicegah, karena kita tahu persis risiko yang berangkat tidak resmi itu pasti mengalami berbagai eksploitasi, kekerasan fisik, kekerasan seksual. Gaji yang tidak dibayar sesuai janji karena memang tidak diikat oleh perjanjian kerja. Kemudian eksploitasi jam kerja. Kalau jam kerja kan 8 jam, tapi kalau tidak resmi bisa 15 jam, 18 jam bahkan bisa sampai 20 jam,” ujarnya.(radargarut.jabarekspres.com)