Pedagang Es Krim Maut di SD Kersamenak MenghilangPedagang Es Krim Maut di SD Kersamenak Menghilang
radargarut.jabarekspres.com – Sebanyak 66 siswa SD di Garut menjadi korban keracunan es krim.
Untungkan, para siswa SDN Kersamenak 2 Kecamatan Tarogong Kidul yang sempat mengeluhkan kesehatan setelah makan es krim kin sudah mulai membaik.
Sedangkan, pedagang es krim yang menyebabkan keracunan puluhan siswa tiba-tiba menghilang.
Baca Juga:Gara-gara Sambo, Hotman Paris Mau Jadi Kepala Lapas, Beneran? Padahal Pengacara KayaFilm Waktu Maghrib, Mitos & Relevansi dengan Kehidupan Zaman Sekarang
Kepala SDN Kersamenak 2 Rudy Wibawa , mengatakan dari sebanyak 66 siswa yang keracunan, tinggal satu orang lagi yang belum bersekolah.
“Anak tersebut sekarang ada di rumah katanya masih lesu. Tapi sudah sembuh” Kata Rudy Wibawa, Rabu 15 Februari 2023.
Dengan kejadian ini, pihak sekolah mengumpulkan para pedagang yang biasa mangkal disini lalu memberikan pengarahan secara langsung untuk selalu menjaga kebersihan dagangannya, dan juga menjual makanan-makanan yang higienis, sehat dan aman untuk di konsumsi.
“Jumlahnya ada 8 pedagang. Intinya kami dari pihak sekolah mengimbau kepada para pedagang agar menjaga kesehatan, keamanan, dan kenyamanan agar kejadian serupa tidak terulang,” ujarnya.
Menurutnya, pedagang es krim itu hanya pedagang keliling yang kebetulan mampir disini, bukan pedagang tetap yang biasa mangkal disini.
Sebagaimana diberitakan, sebanyak 66 siswa SDN Kersamenak 2 mengalami keracunan setelah makan es krim dari pedagang yang ada di halaman sekolah.
“Pedang es krim itu belum di ketahui keberadaanya sampai saat ini, tapi kami yakin cepat atau lambat akan diketahui oleh pihak kepolisian untuk di mintai keterangan dan juga pertanggung jawabannya, daripada nantinya ditangkap dan di amuk oleh warga” lanjut kepala sekolah Rudy Wibawa. (Alle)