RADAR GARUT – Coba 11 hal yang bisa dilakukan business online yang tidak akan membuat kamu menyesal.
Sebagai business owner pastilah ingin merasakanhal yang tak biasa terjadi di bisnis dan kehidupannya.
Hal ini dibagikan oleh Fahmi Hakim dalam akun instagramnya yang menjadi pengusaha lebih dari 11 tahun dan melalui banyak hal.
Pahit, mabis, sakit, hutang, diolok-olok, rugi dan masih banyak lagi yang sudah dialaminya. Tapi ada 11 yang membuat bisnis tersebut menjadi terasa luar biasa.
11 Hal yang Bisa Dilakukan
1. Berinvestasi membangun tim
Mulai dari belajar cara hire orang yang tepat, hingga memberikan salary yang pantas sesuai dengan skill dan attitudenya.
Jangan mau enak sendiri. Tim terbaik dikasih gajiserendah-rendahnya. Kita pun tidak akan mau ditawarkan gaji semurah-murahnya.
Dapat diingat, investasi terbaik seorang pengusaha itu ada pada people, alias tim. Karena mereka yang membantu bisnis kamu bertumbuh.
Namun harus belajar ilmunya. Karena mencari orang yang tepat itu butuh ilmu.
2. Bersedekah rutin minimal 20%
Baiknya 1/3 dari penghasilan kamu. Tapi memang perlu dilatih. Sedekah 10% kemudian naik menjadi 20% dan perlahan naik menjadi 30% atau kisaran 1/3.
Rutin sedekah tidak akan membuat nyesel. Malah yang ada menjadi ketagihan.
Baca Juga:Aplikasi Penghasil Uang Resmi Dapatkan saldo DANA ke Rekening KamuGame Penghasil Dana Mudah Hasilkan Uang Dengan Menyenangkan
3. Kumpulkan tabungan untuk haji dan umroh
Khusus musli, pastilah ingin berangkat haji dan umroh. Selain doa yang terus kita panjatkan, memang sebaiknya kita mempunyai tabungan sendiri sebagai ikhtiar dan tanda keseriusan di hadapan Allah.
Kalo bisa, utamakan terlebih dahulu nabung untuk haji dan umroh. Setelah itu kita dapat main ke tempat-tempat lainnya.
4. Menyisihkan biaya untuk belajar
Orang pintar semakin belajar, malah merasa bodoh. Karena masih banyak ilmu yang belum diketahui dan haus untuk dipelajari.
Ada pepatah yang mengatakan, bukunadalah jendela dunia. Nah pintunya adalah kesuksesan.
5. Membuat sistem dan kultur.
Kamu harus belajar tentang sistem dan kultur. Karena ini yang menggerakan perusahaan.
Maju atau tidaknya bisnis tergantung kepada leadernya. Dan leader tidak mengatur dengan cara berbicara saja. Semua tergantung dengan rules, SOP, kontrak kerja. Termasuk membangun budaya.