GARUT – Ketua Wirawati Catur Panca (Wanita Pejuangan 45) Kabupaten Garut, Neneng Rita turut menghadiri aksi Bela Al Quran, Rabu 1 Februari 2023 di Kabupaten Garut.
Neneng Rita sangat menyesalkan adanya penghinaan terhadap Al Quran yang dilakukan warga Swedia dengan aksi pembakaran.
” Dengan adanya aksi bela Al Quran kami sebagai umat Islam khususnya sebagai pejuang Wanita 45, itu adalah sebuah kewajiban bagi kita semua,” ujarnya.
Baca Juga:OTW Wahegar: Bakar Al Quran Bukan Kebebasan BerekspresiPasca Operasi, Bagus Driver Ojol Asal Garut ini Bingung Beli Obat
” Umumnya bagi umat Islam itu adalah kewajiban dan juga sebuah nilai ayng sangat luhur,” tambahnya.
Nenang mengatakan, pada hakikatnya Al Quran tidak akan bisa dimusnahkan oleh manusia. Tapi manusia itu sendiri yang akan musnah.
” Yang harus dimusnahkan orang yang menistakannya. Al Quran adalah mukjizat Nabi Muhammad, tidak mungkin musnah. Yang musnah adalah yang menghinanya,” tegasnya.
Di samping itu Neneng Rita mengajak kepada seluruh umat Islam untuk bersatu. Dengan kejadian ini, harus diambil hikmahnya, yaitu bersatunya umat Islam.
” Ke depan mudah-mudahan umat Islam bersatu. Dari manapun jangan melihat dia dari mana, bersatulah,” katanya.(bieby Bagja)