Penurunan kemiskinan di Garut sendiri ditargetka oleh Bappeda Garut menjadi 6,92 persen di tahun 2024, ini berarti harus ada pengurangan warga Garut yang miskin sebanyak 93 ribu orang.
” Penurunan kemiskinan di Garut akan efektif jika, pertama pemkab Garut bisa menekan belanja operasi Pemdanya kemudian dialihkan ke kegiatan kegiatan yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat, 69 persen APBD Garut masih tersedot untuk belanja operasi pemda Garut itu sendiri,” katanya.
” Kedua Pemkab Garut bisa mengimplementasikan perda nomor 6 tahun 2017 tentang Tanggung jawab sosial lingkungan perusahaan. Di Garut perda TJSLP itu sudah ada, tapi forumnya belum ada. Bupati Garut belum kunjung membentuk forum TJSLP ( forum CSR ) yang bisa menghimpun dana CSR tiap perusahaan yang ada di Garut,” lanjutnya.
Baca Juga:LPM Desa Mekargalih Minta BPD Selektif Tentukan Panitia Pilkades PAWAnggota DPRD Garut Bersama Dinsos Takziyah ke Keluarga Korban Kebakaran yang Meninggal di Mekarmukti
” Kemudian bisa digunaka untuk pengentasan kemiskinan ekstrem di Garut. forum TJSLP ( tanggung jawab sosial lingkungan perusahaan) Jawa barat per tahun bisa menghimpun minimal 200 milyar dari CSR,” katanya.
Yudha mencontohkan Forum TJSLP Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi, per tahun bisa mengumpulkan 21 miliar dari CSR 25 perusahaan yang ada di kabupaten Tanjung Jabung barat. Garut punya potensi dana CSR yang besar yang bisa dihimpun oleh Pemkab Garut melalui forum TJSLP kabupaten Garut, yang kemudian bisa digunakan untuk membantu warga Garut yang miskin ekstrem.
” Presiden Jokowi sudah mengeluarkan instruksi nomor 4 tahun 2022 tentang percepatan penurunan kemiskinan ekstrem. Di poin 30 di Inpres tersebut secara eksplisit Pak presiden meminta Bupati untuk melakukan pemuktahiran data sasaran keluarga miskin ekstrem by name by address berdasarkan musyawarah desa atau kelurahan yang dibuktikan dengan berita acara,” katanya.
Kemudian kata Yudha, Bupati harus menyusun program dan kegiatan pada RKPD serta mengalokasikan anggaran dalam rangka percepatan penurunan kemiskinan ekstrem.
” Semoga semua pihak bisa bersinergi dan berkolaborasi menurunkan angka kemiskinan ekstrem di kabupaten Garut,” ujar Yudha yang juga menjabat Ketua DPC PDI Perjuangan Garut itu.(*)
https://www.youtube.com/watch?v=RAgiFyLmCz4