Radar Garut-Siapa yang takt ahu kisah kelam seorang gadis Kolombia berusia 13 tahun yang banyak muncul di aplikasi Tiktok. Omayra Sánchez Garzón terjebak dan terjepit reruntuhan raksasa pada saat bencana letusan gunung berapi yang terjadi pada 13 november 1985.
Omayra Sánchez Garzón dan keluarganya tinggal di Armero saat lahar yang menghancurkan rumah dan menewaskan ayah dan bibinya. Dengan kakinya yang terjepit gadis itu tak bisa di selamatkan dan dibiarkan meninggal.
Usaha perugas yang ingin menyelamatkan pun sia-sia karena petugas keselamatan tengah berusaha menariknya keluar, namun mereka menyadari hal itu mustahil dilakukan kecuali mereka harus mematahkan kakinya dari jebakan reruntuhan raksasa yang menjepit kakinya.
Baca Juga:5 Jalan Jodoh Datang KepadamuKata-kata Ucapan Selamat Hari Ibu
Penyelam menemukan bahwa kakinya tersangkut atap rumah dengan tangan bibinya berada memegang kakinya. Petugas kemudian memasang ban disekitar tubuhnya agar gadis itu tidak tenggelam. Dengan alat yang minim dan tim medis tidak mungkin mengamputasi kakinya karena ditakutkan terjadi infeksi yang akan memperburuk keadaan Omayra Sánchez Garzón.
Dihari ketiga, Sanchez mulai berhalusinasi dan menyebutkan kalua dirinya tidak mau telat ke sekolah dan ada ujian matematika. Terendam dalam air yang lama dan tekanan reruntuhan menyebabkan mata Sanchez semakin lama semakin menghitam dengan tangannya yang memutih. Pada pukul 10.05 siang, Omayra Sánchez Garzón meninggal disebabkan oleh hipotermia dan gangrene.
Frank Fournier seorang fotografer yang berhasil mengambil foto saat beberapa jam sebelum Omayra Sánchez Garzón meninggal, dengan diberi judul ‘The Angony of Omayra sanchez’ yang menggambarkan sebuah kegagalan pemerintah Kolombia yang dinilai kurang sigap dan tidak mau berusaha dalam menangani bencana.
Foto yang dijepret oleh seorang fotografer asal perancis itu memenangkan World Press Photo of The Years edisi tahun 1986.
Sampai saat ini kisah Mayra Sánchez Garzón ramai dibahas dan dikenang oleh warganet Tiktok dan menjadi perhatian bahkan menjadi kisah sedih yang dikenang karena kemalangan gadis tersebut.