CIANJUR, RADARGARUT – Bupati Cianjur, Herman Suherman terekam kamera sedang menangis di pelataran rumah sakit. Momen tersebut diketahui saat ia melihat warganya yang menjadi korban gempa bumi terus berdatangan ke rumah sakit.
Dalam rekaman tersebut, Herman tampak menangis dalam posisi duduk di pelataran rumah sakit. Diketahui, saat itu ia tengah melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang.
Sesekali Herman tampak mencoba mengusap air mata yang terus keluar. Disampingnya, seseorang yang diketahui merupakan stafnya, berusaha menenangkan.
Baca Juga:Indomaret di Sukaresmi Dibobol MalingMessi dan Argentina Dipermalukan Arab Saudi dengan Skor 1-2
Dari informasi yang dihimpun, Herman tidak kuasa menahan tangisnya saat melihat warganya banyak yang datang ke rumah sakit dengan beragam luka yang diderita. Saking sedihnya, ia tidak malu menitikan air mata meski Dandim dan Kapolres Cianjur ada bersamanya.
Pasca insiden gempa yang terjadi pada Senin, 21 November 2022, RSUD Sayang diketahui kedatangan ratusan warga yang menjadi korban gempa bumi. Mereka datang dengan berbagai luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan.
Saking banyaknya warga yang menjadi korban, pihak rumah sakit pun menjadikan area pelataran rumah sakit sebagai tempat perawatan. Hingga saat ini, jumlah korban, baik yang meninggal, luka berat, sedang, dan ringan diperkirakan terus bertambah.
Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Rabu, 23 November 2022, jumlah korban meninggal dunia mencapai 268 orang. Dari jumlah tersebut, 122 jenazah sudah teridentifikasi dan 151 lainnya belum ditemukan. (red)