Sementara, Lionel Scaloni membawa kesuksesan bagi negaranya di Copa America tahun lalu dan dia akan berharap untuk menambahkan trofi Jules Rimet ke dalam koleksinya di bulan Desember.
Diangkat pada 2018, pria berusia 44 tahun itu telah membangun kembali skuat Argentinanya dan telah bereksperimen dengan sejumlah formasi, tetapi lebih memilih untuk menggunakan 4-4-2 jika memungkinkan.
Mantan asisten pelatih Sevilla itu telah menerapkan stabilitas pertahanan namun Piala Dunia akan menjadi ujian terbesarnya sejauh ini.
Jadwal Pertandingan Argentina:
Argentina vs Arab Saudi, Selasa, 22 November
Argentina vs Meksiko, Sabtu, 26 November
Polandia vs Argentina, Rabu, 30 November
Prediksi Starting Line Up Argentina:
Baca Juga:UMK Jawa Barat 2023 Naik, Ridwan Kamil Nunggu Keputusan Kemenaker RIPolres dan Pemkot Jakbar Beri Pelatihan ke 65 Pelaku UMKM
Martinez; Molina, Romero, Otamendi, Tagliafico; De Paul, Paredes, Fernandez; Messi, Martinez, Di Maria
Skuad Argentina:
Kiper: Franco Armani (River Plate), Emiliano Martinez (Aston Villa), Geronimo Rulli (Villarreal)
Bek: Marcos Acuna (Sevilla), Juan Foyth (Villarreal), Lisandro Martinez (Manchester United), Nahuel Molina (Atletico Madrid), Gonzalo Montiel (Sevilla), Nicolas Otamendi (Benfica), German Pezzella (Real Betis), Cristian Romero ( Tottenham), Nicolas Tagliafico (Lyon)
Gelandang: Rodrigo De Paul (Atletico Madrid), Enzo Fernandez (Benfica), Alejandro Gomez (Sevilla), Alexis Mac Allister (Brighton), Exequiel Palacios (Bayer Leverkusen), Leandro Paredes (Juventus), Guido Rodriguez (Real Betis)
Penyerang: Julian Alvarez (Manchester City), Joaquin Correa (Inter Milan), Paulo Dybala (Roma), Angel Di Maria (Juventus), Nicolas Gonzalez (Fiorentina), Lautaro Martinez (Inter Milan), Lionel Messi (Paris Saint-Germain) (radartasik.com/pkl/Rendi)