“Untuk itu saya mengungkapkan bahwa saya tidak pernah memberikan uang kepada pak Kabareskrim dan belum pernah bertemu dengan beliau,” tambah Ismail.
Ismail menjelaskan bahwa setelah kejadian tersebut saya memutuskan untuk mengajukan pensiun dini pada bulan April dan disetujui bulan Juli.Perang bintang Polri singgung suap Kabareskrim miliaran rupiah juga mendapatkan respon dari Menko Polhukam Mahfud Md yang menyebut bahwa isu perang bintang kembali mencuat setelah adanya klarifikasi dari Ismail Bolong.
Diketahui bahwa Ismail Bolong baru saja mencabut testimoninya soal setoran uang berjumlah miliaran rupiah ke Kabareskrim Polri, Komjen Agus Andrianto.
Baca Juga:Bharada E, Kuat Ma’ruf dan Ricky Rizal Jalani Sidang Lanjutan Secara Bersama Hari IniJangan Sampai Kehabisan! Penjualan Tiket KA Libur Nataru 2022/2023 Dibuka Hari Ini, Simak Ketentuannya
Mahfud MD mengatakan para perwira tinggi Polri sudah saling membuka ‘kartu AS’ masing-masing di dalam isu perang bintang.
Maka dari itu Mahfud MD secara tegas ingin agar kasus tersebut bisa secepat mungkin bisa diusut tuntas.
“Isu perang bintang terus menyeruak. Dalam perang ini para petinggi yang sudah berpangkat bintang saling buka kartu ‘truf’,” kata Mahfud MD pada Minggu, 6 November 2022.
“Ini harus segera kita redam dengan mengukir akar masalahnya,” tuturnya menambahkan.
Lebih lanjut, bagi Mahfud MD, sebenarnya isu soal mafia tambang bukan merupakan suatu hal yang baru muncul di Indonesia.
Terlebih pada tahun 2013 silam, Ketua KPK pada saat itu yakni Abraham Samad menuturkan kalau kasus korupsi yang ada di tambang bisa 100 persen dibumihanguskan, bukan tak mungkin Indonesia tidak lagi mengemban utang.
“Isu mafia tambang memang meluas dengan segala backing-backing nya,” tandas Mahfud MD.(Disway/PKL/Purnama)