Kepala Puskesmas juga dipanggil oleh penyidik Polsek Kaliwedi untuk dimintai keterangan atas kejadian di institusi yang dipimpinnya tersebut.
“Dari keterangan Kepala Puskesmas, keduanya honorer. Diketahui pula bahwa yang perempuan berstatus janda dan yang laki-laki berstatus duda. Kasus ini masi dalam penyelidikan,” terang Ahmad Nasori.
Sementara Kepala Puskesmas Kaliwedi, Kapit Budiyanto mengakui ada karyawan honorer yang digerebek masyarakat karena diduga melakukan tindakan asusila.
Baca Juga:Waduh Parah, Oknum Bidan dan Perawat Honorer Diduga Mesum di Puskesmas Kaliwedi CirebonPahlawan Inklusi Keuangan, Layanan BRI Jangkau Kawasan 3T
Kapit mengaku ikut dipanggil oleh Polsek Kaliwedi hingga selesai pukul 03.00 dini hari kemarin. “Itu memang pegawai honorer kami yang digerebek masyarakat,” katanya.
Ia juga tidak menyangka akan ada kejadian tersebut. Tak hanya menyeretnya ke kantor polisi, Kapit juga dipanggil oleh Dinas Kesehatan bersama dengan pelaku untuk menjelaskan kejadian tersebut.
Informasi adanya oknum bidan dan perawat yang berbuat mesum di Puskesmas Kaliwedi juga membuat Bupati Cirebon, H Imron MAg murka.(Radar Cirebon/fer)