“Pada lap terakhir saat mereka berdua menyalip saya di tikungan dua, saya berkata, ‘oke jika saya melihat kemungkinan saya akan ambil mengambilnya. Tetapi saya tidak ingin mengambil risiko apapun,” beber Bagnaia.
Dia mengaku musim ini sudah banyak melakukan kesalahan, enam balapan Bagnaia gagal finish dan ini merugikan dirinya dan Ducati.
“Sangat mudah bikin kesalahan di sini. Terutama di Turn 6 saya kehilangan banyak waktu lantaran saya merasa bagian depan menutup setiap putaran.
Baca Juga:Mobil Tabrak Lari Dua Orang di Jalan Urug Kawalu Tasik, Korban Patah Tulang Tangan dan Tak Sadarkan DiriTGIPF Temukan Rekamam CCTV Stadion Kanjuruhan Dihapus Bak Kasus Ferdy Sambo
“Saya melakukan terlalu banyak kesalahan tahun ini, jadi penting agar lebih pintar.
“Mereka lebih kompetitif daripada saya di lap terakhir, jadi saya hanya mencoba untuk tak terlalu jauh dengan mereka karena saya tahu di belakang saya ada grup besar,” pungkas Bagnaia.(Disway/PKL/Gani)