RADARGARUT.COM – Persib Bandung akan berhadapan dengan tim rival Persija Jakarta dalam laga Super Big Match Liga 1 2022/2023 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Minggu, 2 Oktober 2022.
Menjelang berlangsungnya pertandingan antara Persib vs Persija, pihak Persib menyediakan sebanyak 26.000 tiket nonton langsung pertandingan bertajuk ‘El Clasico’ itu di GBLA.
Melalui laman resminya, Persib mengumumkan bahwa tiket laga antara tim Pangeran Biru melawan tim Macan Kemayoran telah habis terjual.
Baca Juga:Daffa SMKN 1 Garut Juara Freestyle Bola Piala Gubernur Jawa BaratBPH Migas dan Dony Oekon Bersinergi Ajak Mahasiswa Pahami Regulasi dari Hulu ke Hilir
“Sudah habis terjual, baik untuk penonton umum maupun komunitas bobotoh,” tulis Persib.co.id, dilansir pada Sabtu, 1 Oktober 2022.
Terkait animo bobotoh yang antusias untuk menyaksikan laga Persib vs Persija, manajemen Persib menyampaikan ucapa terima kasih.
“Berkenaan dengan itu, PERSIB menyampaikan ucapan terima kasih atas animo bobotoh menyaksikan laga kontra Persija yang terpantau tinggi sejak penjualan tiket dibuka,” tulis Persib.co.id.
Persib berharap agar seluruh bobotoh tidak lupa menukarkan e-ticket dengan gelang penanda.
Penukaran e-ticket bisa dilakukan di lima lokasi yang sebelumnya telah dipilih bobotoh pada saat pembelian tiket.
Adapun persyaratan wajib yang harus dibawa bobotoh saat penukaran e-ticket, yaitu Kartu Tanda Penduduk (KTP) fisik dan tidak diwakilkan.
“PERSIB juga mengimbau kepada seluruh bobotoh agar melakukan pengecekan pada email dan whatsapp secara berkala untuk memastikan sudah menerima dengan baik e-ticket tersebut,” tulis Persib.co.id.
Baca Juga:Persib Bandung Dapat Ancaman, Striker ini Diprediksi Bakal Bikin Pertahanan Maung Bandung KeteteranPutri Candrawathi Datang ke Bareskrim Ditemani Febri Diansyah
Namun, apabila masih mengalami kendala, dimohon untuk segera menghubungi tim Customer Service (CS) PERSIB di nomor 0811-2233-1933.
“Mari menjadi tuan rumah yang baik dalam menjamu tim tamu, dengan memberikan dukungan tanpa nyanyian atau chant bernada rasis, tidak membawa dan menyalakan flare, dan tidak melanggar berbagai aturan yang telah ditetapkan sebelumnya,” jelas Persib.co.id.***