JAKARTA, Eks Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letnan Jenderal (Purn) Johannes Suryo Prabowo ungkap komentar mengejutkan soal viralnya Ketua Banggar DPR merokok saat naik jet pribadi.
Johannes Suryo Prabowo menyampaikan sudut pandangnya pada unggahan lewat akun media sosial Instagram pribadinya bernama @suryoprabowo2011.
Eks Kasum TNI itu diketahui cukup aktif dalam memanfaatkan platform tersebut untuk menelurkan opini-opini pribadinya.
Baca Juga:Anies Baswedan hingga Kepala Staf Istana Kepresidenan Moeldoko Ikut Menyalati Jenazah Azyumardi AzraJenazah Azyumardi Azra Tiba di Rumah Duka
Kali ini Johannes Suryo Prabowo memberi respons terkait viralnya video yang memperlihatkan Ketua Banggar DPR Muhammad Haji Said Abdullah merokok saat naik jet pribadi.
“Saya dapat clip video Said Abdulah (Anggota DPR) ini dari twitter @GagahWicaksana. Hebat ya,” tulis Johannes.
Letnan Jenderal (Purn) TNI itu pun turut menuliskan komentar dengan kalimat menyindir atas apa yang diperlihatkan Said Abdullah.
“Saya sangat berharap semoga Rakyat yang dia wakili dapat semakin kaya dan sejahtera seperti dirinya,” jelas Johannes.
“Gembiralah di akhir pekan,” tutup Purnawirawan TNI itu, 17 September 2022.
Sebelumnya terpantau jelas video amatir di jagat media sosial yang memperlihatkan Said Abdullah tengah naik jet pribadi sambil merokok.
Dalam video tersebut memperlihatkan Ketua Banggar DPR RI itu tengah duduk memangku sebuah tablet sambil merokok.
Terlihat juga ada beberapa penumpang lain yang diduga sebagai rombongan dari Said Abdullah.
Baca Juga:Kanker Prostat Bisa Menyerang Pria Muda Begini Cara MengatasinyaMantan Menag Sebut Azyumardi Sosok Cendekiawan Sejati: Tak Pernah Tergoda Jabatan di Birokrasi dan Politik
Bahkan Said Abdullah terdengar sempat menanyakan asbak untuk membuang abuk rokok ke pramugari yang bertugas.
“Yang penting, di pesawat bisa ngerokok itu nomor satu,” ucap Said Abdullah ke koleganya yang diiringi gelak tawa penumpang lain.
Usut punya usut, video Ketua Banggar DPR RI yang tengah merokok di jet pribadi diketahui sudah pernah beredar tahun 2021 silam.
Akan tetapi video berdurasi 44 detik ini kembali beredar setelah usulan penghapusan listrik 450 VA dilontarkan Said Abdullah baru-baru ini.(FIN)/MG8