3. Liberika
Jumlah biji kopi liberika di pasar kopi hanya bisa ditemui sekitar 2% dari banyaknya jumlah kopi yang dipasarkan. Kondisi biji kopi yang satu ini sempat terancam ketika penyakit tanaman kopi merajalela bahkan hampir merusak sebagian besar seluruh tanaman kopi arabika di dunia.
Biji kopi liberika ini memiliki rasa yang paling unik. Cita rasa di dalam biji kopinya cenderung lebih kaya sentuhan cita rasa bunga dan buah-buahan serta memiliki sensasi smoky dan aroma kayu-kayuan.
Pohon kopi liberika sendiri tumbuh lebih besar dan lebih tinggi tiga kali lipat dibandingkan kopi arabika dan robusta. Saat ini kopi liberika paling subur tumbuh di dataran Afrika Barat, Malaysia dan Filipina.
4. Excelsa
Baca Juga:8 Pendaki Gunung Berapi Klyuchevskaya Sopka di Rusia Dilaporkan Meninggal Dunia, Evakuasi Terkendala Cuaca!Harga BBM Naik, Ridwan Kamil Minta Pasokan BBM Bersubsidi Diawasi agar Tepat Sasaran!
Biji kopi excelsa bahkan masih dalam perdebatan untuk digabungkan ke dalam jenis biji kopi liberika. Hal ini lantaran excelsa memiliki banyak karakteristik yang mirip dengan biji kopi liberika.
Tetapi jenis biji kopi ini memiliki karakteristik rasa yang jauh berbeda dengan biji kopi liberika. Excelsa memiliki rasa buah-buahan yang lebih kuat dengan keasaman yang lebih tinggi dibandingkan liberika.
Saat ini biji kopi excelsa memenuhi 7% dari pasar kopi internasional. Sayangnya penanganan khusus harus diberikan agar menghasilkan biji kopi excelsa dengan kualitas yang tinggi. Hal ini lantaran daya tahan biji kopi excelsa yang sangat rendah. Dilansir dari fooddetik. (Radarcirebon)/(MG10)