JAKARTA, – Berikut ini alasan mengejutkan petarung Meksiko Yair Rodriguez ngebet lawan Alexander Volkanovski dan ogah ambil duel perebutan sabuk interim Featherweight UFC.
Yair Rodriguez mendapatkan berhak bertarung perebutan sabuk juara asli Featherweight UFC pasca mengalahkan Brian Ortega.
Yair Rodriguez menang pada ronde satu pasca Brian Ortega mengalami cedera bahu pada UFC Long Island, 16 Juli 2022.
Baca Juga:Valencia Bagikan Momen Ulang Tahun, Kevin Sanjaya Ternyata…Bahas Ganja Medis hingga Zakat Youtuber
Akan tetapi Alexander Volkanovski saat ini tengah menggaungkan kampanye untuk memiliki dua gelar juara.
Pasalnya Volkanovski ingin naik dari kelas Featherweight ke divisi Lightweight demi tantangan yang lebih baru.
Bukan tanpa sebab Volkanovski memiliki tekad tersebut, pasalnya para penantang elite di kelas Featherweight sudah dihabisi semua olehnya.
Bahkan Volkanovski menunggu pemenang perebutan sabuk juara Lightweight antara Charles Oliveira melawan Islam Makhachev di UFC 280, 22 Oktober 2022.
Sehingga UFC dikabarkan merencanakan pertarungan perebutan sabuk juara interim Featherweight antara Yair Rodriguez melawan Josh Emmett.
Bahkan Presiden UFC Dana White menyatakan minatnya pada gagasan itu, namun Rodriguez tampaknya tidak tertarik sama sekali.
“Apa yang ada dalam pikiran saya saat ini adalah melawan Alexander Volkanovski, dan itu selalu ada di pikiran saya saat ini,” kata Rodriguez kepada wartawan di belakang panggung saat UFC 277.
Baca Juga:Johnny G Plate: PayPal, Steam dan Sejumlah PSE yang Diblokir Kominfo Telah Dinormalisasi!AFF U-16,Perkirakan Singapura Bermain Bertahan
“Aku menunggunya,” tegas petarung yang menduduki posisi dua divisi Featherweight ini.
Meski begitu Yair Rodriguez mengatakan bahwa dirinya tidak akan terburu-buru dan tetap menanti duel lawan Volkanovski.
“Tidak, saya akan menunggunya (bahkan jika dia naik ke kelas ringan),” kata Rodriguez dilansir MMA Fighting.
“Mudah-mudahan dia memenangkan (sabuk 155 pon) sehingga itu akan menjadi pencapaian yang lebih besar bagi saya setiap kali saya bisa melawannya, dan mengalahkannya,” lanjutnya.
Yair Rodriguez juga heran dengan keputusan mengenai adanya pertarungan perebutan sabuk juara interim pasca dirinya berhasil mendapat tiket menantang Volkanovski.
“Mengapa (saya harus berjuang menunggu untuk sementara waktu) ketika saya mengetuk pintu untuk gelar? Itu tidak masuk akal,” jelas Rodriguez.