JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali dinobatkan menjadi Best Company to Work for in Asia 2022. Penghargaan ini menjadi kali kedua bagi perseroan mendapatkan apresiasi terhadap komitmennya dalam mengembangkan para karyawannya. Selain itu, BRI juga mendapatkan predikat sebagai Most Caring Companies dalam ajang WE CARE.
Adapun penghargaan tersebut diberikan oleh HR Asia, lembaga media publikasi internasional untuk para profesional di bidang Human Resources.
Direktur Human Capital BRI Agus Winardono mengatakan, penghargaan tersebut menjadi pembuktian dan wujud nyata komitmen BRI menjadi Home To The Best Talent. “Pencapaian ini merupakan hasil kolaborasi dan dedikasi yang luar biasa dari seluruh Insan BRILiaN”, kata Agus di Jakarta, 27 Juli 2022.
Baca Juga:Yudha Puja Turnawan Kunjungi Jompo 93 Tahun Korban Kebakaran di Desa PasirwaruPengurus DPC PDI Perjuangan Garut Kunjungi Korban Kebakaran di Desa Pasirwangi
Ia melanjutkan, BRI akan terus memberikan wadah bagi para karyawannya untuk belajar, bertumbuh, dan berkontribusi “Memberi Makna Indonesia”. BRI senantiasa mempersiapkan talenta terbaik untuk menjadi profesional yang kompeten, tangguh, serta mampu beradaptasi dengan perubahan. Di samping itu, peluang dan jenjang karier yang luas juga terbuka untuk seluruh Insan BRILiaN yang menunjukkan strong performance.
Saat talent war semakin kuat di industri yang terjadi saat ini, penghargaan Best Companies to Work For in Asia dan Most Caring Companies tentunya sejalan dengan tujuan BRI untuk mencapai aspirasi BRI sebagai The Most Valuable Banking Group in Southeast Asia di mana satu enabler-nya adalah Home to The Best Talent.
Sebagai informasi, HR Asia Award merupakan program penghargaan bergengsi tahunan yang diselenggarakan oleh Business Media International. HR Asia menunjukkan apresiasi bagi perusahaan-perusahaan di Asia yang memiliki kinerja terbaik di bidang SDM. Hal ini tercermin dari tingkat engagement karyawan yang tinggi, memiliki budaya tempat kerja yang unggul, dan perhatian yang tulus terhadap karyawannya.
Lebih dari 300 perusahaan dari 13 negara, yakni China, Kamboja, Hong Kong, Indonesia, India, Korea, Makau, Malaysia, Filipina, Singapura, Taiwan, Thailand, dan Vietnam berpartisipasi dalam ajang ini. Penilaian dilakukan melalui survey online kepada karyawan, kunjungan ke kantor, presentasi, dan audit.