JAKARTA– Heboh di media sosial seorang warga yang menaiki motor diduga kesal saat melintasi lokasi Citayam Fashion Week.
Dalam tayangan, pria tersebut terlihat berteriak lantang dengan menyuarakan protes di tengah kepadatan orang banyak.
Aksi seorang pria ini jadi sorotan karena ia melontarkan pesan menohok kepada orang-orang yang berada di Citayam Fashion Week.
Baca Juga:Konflik Ahok dan Veronica Tan Diungkit Pengacara Brigadir J.Kisah Sopir Kembalikan Dompet Bintang Bayern Munich Manuel Neuer
Video seorang pria tersebut kini viral usai diunggah dan disebarluaskan oleh sejumlah akun di media sosial Instagram, salah satunya @terangmedia, pada 24 Juli 2022.
“Protes warga sekitar dengan adanya Citayem Fashion Week,” tulis keterangan akun tersebut.
Dalam momen tersebut, pria yang menaiki motor yang tanpa mengenakan helm ini tampak buat pengakuan setelah adanya Citayam Fashion Week.
Dengan lantang ia menyebut warga sekitar lokasi Citayam Fashion Week kesulitan untuk melintas bahkan untuk keluar rumah.
Ia juga meminta orang-orang di lokasi Citayam Fashion Week untuk kasihani warga sekitar karena untuk mencari makan saja sulit.
“Tolong dikasih jalan, di kasih jalan. Kasian warga sini jadi korban,” ujar pria yang menaiki motor itu.
“Tolong perhatiin bang,” ujarnya.
Fenomena Citayam Fashion Week belakangan ini memang kerap mencuri perhatian.
Pemuda dengan tampilan dan pakaian yang nyentrik di Citayam Fashion Week terlihat menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Baca Juga:Membuka Latsar CPNS, Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja Tekankan Integritas!DPMD Jabar Buka Lomba TTG X, Angkat Tema Teknologi Tepat Guna
Kini hampir setiap malam para remaja yang berasal dari Citayam, Bogor dan Depok itu ‘show’ untuk kebutuhan konten.
Namun siapa sangka, sisi lain dari hebohnya anak muda yang kerap nongkrong di wilyah Sudirman ini sangat disayangkan.
Pasalnya sejumlah ABG yang ramaikan daerah Sudirman tersebut kepergok tidur sembarangan di tempat umum.
Hal ini terungkap dari unggahan akun di media sosial Satpol PP DKI Jakarta yang menayangkan sejumlah pemuda tidur di pinggir jalan.