DOA SHOLAT DHUHA
Sholat Dhuha dikerjakan minimal dua rakaat dan maksimal delapan rakaat. Setelah itu, kita dianjurkan membaca doa sebagai berikut sebagaimana ditemukan di kitab-kitab fiqih Mazhab Syafi’i yaitu I’anatut Thalibin, Tuhfatul Muhtaj, Hasyiyatul Jamal. Berikut ini lafal doa dan terjemahannya:
Lafal doa,
”Allahuma in kana rizqi fis sama’i fa anzilhu, wa inkana fil ardhi fa akhrijhu, wa inkana mu’siran (mu’assaran) fa yassirhu, wa in kana haraman fa thahhirhu, wa inkana ba’idan fa qarribhu, bi haqqi Dhuha’ika wa baha’ika wa jamalika wa quwwatika wa qudratika. atini ma atayta ’ibadakas shalihin.”
Artinya,
”Wahai Tuhanku, jika rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah. Jika berada di dalam bumi, maka keluarkanlah. Jika sukar atau dipersulit (kudapat), mudahkanlah. Jika (tercampur tanpa sengaja dengan yang) haram, sucikanlah. Jika jauh, dekatkanlah dengan hak dhuha, keelokan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan-Mu, datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada para hamba-Mu yang saleh.”
Sumber: islam.nu.or.id
IMSAK : 04:30
SUBUH : 04:40
TERBIT : 05:57
DHUHA : 06:26
ZUHUR : 11:55
ASAR : 15:16
MAGRIB : 17:46
ISYA : 19:00
Sumber : Bimas Islam Kementerian Agama RI.(radartasik)