GARUT – Sejumlah 834 siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Garut dilepas ke dunia kerja untuk melaksanakan praktek kerja industri (prakerin), senin (4/7).
Kepala SMKN 2 Garut Dadang Johar Arifin mengatakan, sejumlah siswa yang mengikuti prakerin terdiri dari 8 jurusan.
Aktivitas prakerin siswa tersebar di berbagai daerah, mulai dari daerah luar jawa seperti sumatera di perusahaan pertambangan, hingga wilayah kota-kota besar Jabodetabek, Bandung serta Garut.
Baca Juga:BNI Gelar Golf Friendly Match Sebagai Rangkaian HUT Ke-76Kelapa Parut asal Jabar Diekspor ke Meksiko
“Alhamdulillah melalui tim kita kepanitiaan prakerin 2022 SMKN 2 Garut melakukan kerjasama dengan 187 perusahaan besar, sedang, ada yang keluar Jawa, Jakarta, Jawa Tengah, Bandung, dan di Garut,” kata Dadang.
Dadang mengingatkan, para siswa yang terjun magang di sejumlah perusahaan untuk menjaga sikap dan tanggungjawab di dunia kerjanya.
Tidak hanya itu, ada beberapa perusahaan yang juga melakukan kerjasama dan MoU dengan SMKN 2 Garut dengan membuka kelas industri, diantaranya dari Mitsubishi dan PT Panasonic Gobel Nasional Indonesia.
Dadang mengamanatkan agar para siswa memperhatikan empat aspek, mulai dari sikap, pengetahuan, kerjasama dan keterampilan untuk diterapkan di tempat prakerin.
“Kita juga berpesan agar para siswa senantiasa menjaga kehormatan, sikap perilaku santun, beradab, dan resposibility,” pungkasnya. (*)