Karena jika melihat status letusan sendiri, gunung Papandayan saat ini status letusannya termasuk kategori freatik. Artinya, letusan gunung Papandayan tidak didahului oleh tanda-tanda secara seismik deformasi atau kimia. Atau dengan kata lain, letusannya bisa terjadi tanpa diketahui tanda-tandanya.
Dan hal lainya yang perlu diwaspadai pendaki adalah asap di gunung Papandayan. Karena asap gunung berapi itu bisa menyebabkan ispa (inspeksi saluran pernapasan bagian atas). Terutama bagi mereka yang mengidap penyakit Asma diharapkan tidak menghirup asap tersebut.
“ Tetap waspada untuk tidak masuk ke lingkup seputaran kawah,” ujarnya. (fer)