Sama-sama menikahi gadis 19 tahun dan kemudian viral, H Sondani kakek asal Kabupaten Cirebon dan Romansyah dari Kabupaten Subang nampaknya memilih trik jitu untuk meluluhkan pujaan hatinya sehingga mau menjadi istri.
H Sondani adalah pengusaha tanah dan sapi yang menikah di Tegal Gubug. Sementara H Romansyah adalah pengusaha beras di Pamanukan.
Bedanya, H Sondani yang menikahi Fia Barlanti di Tegal Gubug, selisih usianya 46 tahun. Pengusaha kavling tanah itu, berusia 65 tahun. Sedangkan gadis yang dipersunting 19 tahun.
Baca Juga:Indonesia dan Arab Saudi Perkuat Kerjasama EkonomiDirektur SA Institut Sebut Kejagung Progresif
Sedangkan H Romansyah sudah berusia 71 tahun. Yang juga menikahi gadis berusia 19 tahun bernama Dilah Maulani.
Mas kawin yang diberikan H Romansyah berupa 15 gram emas, bersama seperangkat alat salat.
Pernikahan H Romansyah dan Dilah dilaksanakan pada hari Senin, 23, Mei 2022. Hanya berselang beberapa hari dari akad nikah H Sondani dan Fia Barlanti.
Karenanya, pernikahan beda usia yang sangat jauh tersebut, tidak kalah menjadi sorotan dari masyarakat termasuk di media sosial.
Kisah H Romansyah dan Dilah Maulani pun menjadi perbincangan. Lalu, bagaimana pasangan yang terpaut usia 52 tahun tersebut bisa menikah dan bertemu?
Namun, kisah keduanya hampir mirip. Rasa cinta tumbuh setelah saling mengenal sebelumnya. Bila H Sondani berkenalan di tengah perjalanan ziarah di Pulau Panjang, Jepara, Jawa Tengah.
H Romansyah mengenal Dilah karena sama-sama tinggal di satu lingkungan. Hingga kemudian keduanya memutuskan untuk menikah.
Baca Juga:Pengamat: Koalisi Indonesia Bersatu Bukan Kendala Bagi PemerintahJaga Daya Tahan Tubuh Anak, Alfamart Salurkan 200 Ribu Paket Susu dari Sabang sampai Merauke
Tetapi, H Romansyah tidak memberikan mas kawin yang nilainya ratusan juta seperti halnya H Sondani di Tegal Gubug.
Perbedaan usia nyatanya tidak menyurutkan semangat untuk menikahi seorang gadis cantik rupawan.
Romansyah sendiri mengaku sudah mengetahui dan kenal Dilah cukup lama. Romansyah lahir pada tanggal 1 april tahun 1951 genap berusia 71 tahun asal desa rancasari pamanukan kabupaten subang.
“Kenalnya sudah lama, masih satu lingkungan juga,” ucap Romansyah.
Gadis yang berusia 19 tahun merupakan anak dari pasangan Adung Sunandar dan Syarifah berdomisili tidak jauh dari pengantin pria.
Namun berkat perhatian dan kasih sayang lah, benih-benih cinta muncul dan membuat mereka berdua memutuskan untuk melanjutkan ke jenjang pernikahan usai melangsungkan ijab kabulnya didepan penghulu.