Kronologi Kejadian
Untungnya ada warga Desa Waled Asem yang mendengar teriak korban sekitar pukul 00.30 WIB, pada Kamis dini hari (16/5).
Awalnya, Udin mengira teriakan tersebut adalah becandaan, sehingga diabaikan. Namun, teriakan minta tolong malah tidak berhenti.
Karena rasa penasaran, sanksi mengajak teman-temannya untuk mendatangi sumber suara.
“Kita penasaran, ajak teman ke sana barangkali ada kejadian. Ternyata korban berdiri disini, sudah dalam kondisi kaki dan tangan terikat dan mata serta mulut dilakban,” ujarnya.
Baca Juga:Surat Cinta dari Suami Maudy Ayunda ViralDit Lantas Polda Selidiki Kecelakaan Bus Maut di Ciamis
“Mau saya tolongin tapi saya harus laporan dulu ke polisi. Eh kebetulan ada mobil patroli lewat, jadi saya stop. Saya bilang ini ada korban perampokan pak, terus kata polisi ikatannya suru dilepas,” kata Saksi bernama Udin. (cep/Radar Cirebon)