TANGERANG – Seorang pria bernama Suwarno (52), warga Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, tewas misterius di rumah janda usai makan nasi uduk di Kampung Pabuaran RT 01 RW 02, Tigaraksa, Tangerang, Banten, Kamis malam 12 Mei 2022.
Kematian buruh harian lepas di rumah janda itu masih menyisakan misteri.
Polisi sudah membawa jenazah Suwarno ke RSUD Balaraja untuk didentifikasi.
dr Aang Sunarto Pihak RSUD Balaraja mengungkapkan, dari hasil visum luar tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh Suwarno.
Baca Juga:Ruhut Sitompul Sudah Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Terkait Postingan Meme Anies BaswedanPresiden Uni Emirat Arab Meninggal, Putra Mahkota Siap Menggantikan
“Saya sudah konfirmasi ke bagian instalasi pemulasaraan jenazah, memang benar semalam jenazahnya dibawa ke sini (RSUD Balaraja), dari hasil visum luar tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan,” terangnya, Jumat 13 Mei 2022.
Dia mengatakan, pihak rumah sakit hanya melakukan visum luar dan tidak melakukan otopsi.
Sehingga, belum diketahui apakah korban meninggal dunia karena suatu penyakit.
“Kita hanya lakukan visum luar saja tidak sampai otopsi, jadi korban meninggal karena satu penyakit atau hal lain belum diketahui,” katanya.
Saat ini jenazah Suwarno yang meninggal dunia secara mendadak usai makan nasi uduk itu sudah dibawa oleh keluarganya untuk dimakamkan.
“Sudah, jenazahnya sudah dijemput oleh keluarga dari daerah Samprok, Cikupa,” tandasnya.
Belum diketahui pasti penyebab kematian Suwarno, namun dari keterangan keluarga kekasihnya, almarhum meninggal dunia tak lama setelah menyantap seporsi nasi uduk.
“Kejadiannya sekira pukul 20.00 WIB, saya lagi tidur kemudian adik saya memberitahu kalau almarhum tiba-tiba terjatuh dan tidak sadarkan diri, setelah saya pegang badannya sudah dingin,” terangnya.
Baca Juga:3 Kamar Ponpes Assulaemaniah di Desa Leuwigoong Ludes Terbakar, Yudha Legislator Garut Siap Gotong RoyongPemprov akan Periksa Hewan Ternak yang Masuk Jabar Secara Ketat
Dikatakan Heru, almarhum dan adiknya yang berstatus single parent tersebut sudah saling kenal sejak tiga tahun belakangan dan sudah sering berkunjung ke rumahnya.
Sebelum meninggal dunia, almarhum bersama sang kekasih diketahui baru saja selesai menyantap nasi uduk.
Namun, tak lama kemudian Suwarno tiba-tiba terjatuh dan tidak sadarkan diri, setelah mengambil dompet dari jaketnya untuk memberi uang jajan kepada anak kekasihnya tersebut.
“Habis makan nasi uduk, terus anak adik saya minta uang buat jajan, kemudian almarhum ambil dompetnya di jaket yang dia gantung, setelah itu dia terjatuh dan meninggal dunia,” katanya.