Saat dicecar penyidik di Polrestabes Makasar, Iqbal mengaku, memiliki masalah pribadi dengan korban. Iqbal pernah satu dinas dengan Najamuddin Sewang, korban tewas akibat penembakan yang direncanakannya.
Karena dendam dan cemburu itu, dia merencanakan aksi penembakan yang membuat korban meninggal dunia di tempat. Iqbal mengatakan dirinya menyimpan dendam terhadap korban yang berani menjalin hubungan asmara dengan istri sirinya, Rachmawaty Prilly.
Meski ikut terseret, polisi hanya menetapkan Rachmawaty Prilly sebagai saksi. Sayang, Rachmawaty Prilly belum bersedia memberikan keterangan kepada media. (pojoksatu/rtc/rit)