APDESI Dukung Jokowi 3 Periode, Pengamat: Jangan Buat Negara Hancur Demi Keserakahan

APDESI Dukung Jokowi 3 Periode, Pengamat: Jangan Buat Negara Hancur Demi Keserakahan
Presiden Jokowi hentikan ekspor bahan mentah satu per satu dengan risiko apapun.-dok fin-dok fin
0 Komentar

JAKARTA – Didukungnya Joko Widodo untuk menjabat 3 periode sebagai presiden oleh Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) dikritik.

Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menilai, polisi perlu menyelidiki Ketua APDESI yang mendukung Jokowi 3 periode.

“Ternyata bukan dia yang asli dan sah kepemimpinan APDESI Arifin Abdil Majid bukan APDESI Pendukung Jokowi 3 Periode,” kata Jerry, Kamis, 31 Maret 2022.

Baca Juga:Maudy Ayunda Resmi jadi Juru Bicara Pemerintah dalam Presidensi G20Airlangga Hartarto Buka IIMS Hybrid 2022, Pemulihan Sektor Otomotif Makin Membaik

Ia melanjutkan, dibawanya nama organisasi APDESI mendukung Jokowi 3 Periode dinilai berbahaya.

“Pertanyaan saya apakah Jokowi mengetahui APDESI pimpinan Ketua Surta Wijaya ini tidak sah?” tegasnya.

Diketahui, Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) berencana mendeklarasikan dukungan untuk Presiden Joko Widodo 3 periode setelah Idul Fitri 2022 nanti.

“Habis lebaran kami deklarasi. Teman-teman di bawah, kan ini bukan cerita, ini fakta,” kata Ketua Umum Apdesi, Surtawijaya di Istora Senayan, Jakarta, Selasa, 29 Maret 2022 kemarin.

Ribuan kepala desa pada Selasa kemarin berkumpul di Istora Senayan dalam rangka silaturahmi.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dan Luhut Binsar Pandjaitan.

“Disisi lain, saya semakin bingung ulah si Lord Luhut ini, setelah mengumpulkan ketua-ketua partai waktu lalu kini kepala-kepala desa dikumpulkan dan saya duga dia salah satu otak juga,” beber Jerry.

Baca Juga:Ratusan Warga Santap Liwet Sepanjang 100 Meter Meriahkan Even Gebyar DesaBukti Kepercayaan Investor, BRI Capai Penjualan Sukuk Ritel Seri016 Senilai Rp2,3 Triliun

Termasuk Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang kini bersuara lagi. Menurut Jerry, menteri ini gagal total kerjanya urus politik bukan investasi.

“Saya kira ini ambisi sesat para pengusul selain ada Cak Imin dan Zulhas,” terangnya.

Kata Jerry, LBP mulai was-was dengan bisnisnya bahkan perlawanan para aktivis di antarnya Koordinator Lokataru Haris Azhar yang menyebut dugaan keterlibatan Luhut dalam permainanan tambang di Papua

“Memang ada kelompok oligarki yang mengendalikan LBP, dia hanya pion ada raja di belakang dia,” jelasnya.

Kata Jerry, untuk mengetahuinya sebenarnya mudah.

Yakni, siapa-siapa pengusaha yang dekat dengan LBP.

“Baru proyek LBP bekerja sama dengan orang di belakang dia,” terangnya.

“Kenapa mereka ngotot, mereka pikir kalau Jokowi berkuasa mereka bisa mengendalikan dan mengatur,” sambungnya.

0 Komentar