GARUT – Ajam Nurjaman (43) dan Wulan Mulyani (40) pasangan suami istri warga Kampung Babakan Koropeak, Kelurahan Suci Kaler, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, merupakan penerima bantuan rutilahu (rumah tak layak huni). Kedua pasangan suami istri tersebut kebingungan untuk menuntaskan pembangunan rumahnya itu.
Ajam Nurjaman mengatakan, saat ini rumahnya memang sudah dibangun dan tinggal finishing. Ia dan istrinya bersyukur sekali mendapatkan bantuan rutilahu.
Namun Ajam bingung lantaran masih ada yang perlu dituntaskan dari rumahnya. Diantaranya perlu pemasangan keramik, penyemenan dinding dan pemasangan plafon juga pengecatan.
Baca Juga:Wakil Menteri BUMN II: Sumbangsih BRI Sangat Besar terhadap Peningkatan Inklusi KeuanganPT Jamkrindo Bersama Salarea Foundation Bangun Rumah Semai di Cibatu Garut
Saat ini rumah Ajam masih berlantaikan tanah. Ajam dan istrinya itu terpaksa menggunakan karpet jika ada tamu yang berkunjung.
Ajam mengaku saat ini Ia kekurangan uang untuk membeli bahan material. Pasalnya bantuan rutilahu sudah seluruhnya dibelanjakan dan itupun Ajam harus merogoh kocek untuk membangun rumahnya.
Selama ini kata Ajam, tidak ada swadaya masyarakat setempat. Padahal mestinya semangat rutilahu harus ada swadaya karena prinsipnya rutilahu merupakan stimulan untuk menggerakkan gotong royong warga setempat.
” Sama sekali tidak ada yang membantu swadaya. Kalau di RW sebelah sana yang juga penerima rutilahu, masyarakatnya kompak membantu bahkan sekarang sudah beres,” kata Ajam.
Karena itu Ajam pun mengetuk siapapun yang hendak membantu menyelesaikan rumahnya itu. Ajam berharap sekali ada hamba Allah yang membantu.
” Saya mohon dengan sangat, bagi siapapun yang mau membantu kami sangat mengharapkan bantuannya,” kata Ajam.
Sementara itu Wulan Mulyani, istri Ajam yang berprofesi sebagai wartawan itu juga sudah mengajak kalangan wartawan Garut untuk membantu pembangunan rumahnya.
Baca Juga:Doni Salmanan Sempat Beri Bantuan ke Masyarakat Disaksikan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil Jelaskan BeginiEmak Endah Tak Masuk DTKS, Anggota DPRD Garut Bersama Dinsos Akan Bantu Perjuangkan Dapat Bansos
Wulan mengatakan, ada beberapa wartawan yang sudah berkunjung ke rumahnya dan diharapkan bisa mengajak wartawan lain untuk membantu sebagai bentuk solidaritas sesama wartawan.
” Kemarin ada rekan wartawan yang datang mau ngasih pasir, tapi harus ada mobil truk untuk ngangkutnya,” kata Wulan.(fer)