GARUT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut akan Ujicoba untuk penerapan Aspal Plastik Sepanjang 23Km di Tahun 2022 di Garut.
Penerapan aspal plastik sepanjang 23Km ini, merupakan salah satu solusi tepat untuk mengatasi permasalahan lingkungan di Kabupaten Garut
Aspal plastik sepanjang 23Km merupakan buah terobosan baru dalam mengatasi permasalahan infrastruktur jalan.
Baca Juga:KPM BPNT di Desa Kertajaya Lebih Memilih Belanja ke Koperasi27 Desa Wisata di Garut Mendapatkan Dana Hibah, Pemkab Akan Awasi Pembangunannya
Bupati Garut, Rudy Gunawan melakukan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama dengan Perusahaan Chandra Asri dan Bakti Barito Foundation atau Yayasan Bakti Barito untuk mendukung penerapan aspal plastik di Kabupaten Garut,
Penandatanganan tersebut berlangsung di Kantor Bupati Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Senin (7/3/22).
Program Aspal Plastik ini merupakan salah satu program Pemerintah Indonesia untuk mengatasi permasalahan sampah plastik yang ada di Indonesia.
Kabupaten Garut, sendiri akan membangun jalan aspal sepanjang 50 km di berbagai ruas jalan di Garut, yang akan dicampur dengan 28,8 juta lembar sampah plastik dari kantong kresek yang sudah dicuci dan dicacah.
Penambahan cacahan sampah plastik ke dalam hotmix aspal ini akan menambah daya tahan dan kualitas aspal sampai 40%, sehingga mengurangi kerusakan. Sampah plastik ini akan disediakan oleh Chandra Asri bekerja sama dengan Asosiasi Daur Ulang Plastik Indonesia (ADUPI).
Bupati Garut mengatakan, pihaknya sangat menyambut baik program kolaborasi yang dapat mengatasi permasalahan sampah plastik di Kabupaten Garut ini.
Menurut Rudy, penerapan aspal plastik merupakan salah satu solusi tepat untuk mengatasi permasalahan lingkungan di Kabupaten Garut.
Baca Juga:Kereta Api Garut Sebentar Lagi Diresmikan, Wabup: Mudah-mudahan JadiPerjalanan Domestik Darat, Laut dan Udara Tak Perlu Lagi Antigen/PCR
“Saya berharap kerjasama untuk mengatasi permasalahan sampah plastik ini dapat dilakukan secara konsisten karena menjaga lingkungan adalah tanggung jawab kita bersama,” kata Rudy.
Sementara itu Direktur Corporate Relations & Sustainability Chandra Asri, Edi Rivai, mengatakan, bahwa kerja sama dengan Pemkab Garut ini merupakan bukti upaya dari pihaknya untuk terus mencari solusi berkelanjutan terkait permasalahan sampah, khususnya sampah plastik di Indonesia.