TANGERANG – Seorang istri berinisial NM tewas bersimbah darah diduga ditikam oleh suaminya sendiri berinisial NN dengan senjata tajam, pada Selasa 8 Februari 2022.
Peristiwa tragis seorang istri berinisial NM tewas bersumbah darah ditikam suaminya tersebut terjadi di Desa Gempolsari RT 003 RW 003, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Banten, sekira pukul 18.00 WIB.
Dari keterangan polisi, aksi pembunuhan6 yang dilakukan suami kepada istri secara ditikam tersebut berawal dari perselisihan antara korban dengan suaminya.
Belum diketahui secara pasti penyebab keduanya terlibat pertengkaran.
Baca Juga:Minyak Goreng Mahal di Pasaran, Kemendag: Stok Lama Kembalikan Ke SuplayerPengemudi Mengantuk, Mobil Terbalik Di Jalan Kabupaten Ciamis
Pasalnya, sang suami kini tengah kritis di rumah sakit lantaran mencoba bunuh diri setelah menghabisi nyawa istrinya.
Terduga pelaku terindikasi masih suami korban di mana terduga pelaku saat ini sudah kita larikan ke rumah sakit, karena mengalami luka yang cukup serius,” kata Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Komarudin kepada awak media, Rabu, 9 Februari 2022
Ia melanjutkan, dari keterangan saksi-saksi sore hari sebelum ditemukan tewas, telah terjadi keributan antara korban dan suaminya.
Percekcokan pasangan suami istri itu juga turut disaksikan oleh sang anak.
Akan tetapi, tak berselang lama terdengar suara teriakan minta tolong dari korban dan didengar oleh keponakannya.
Akan tetapi, karena saat itu telah terjadi pergumulan antara keduanya keponakan korban tidak berani mendekat dan langsung meminta tolong kepada warga.
“Begitu warga datang kondisinya sudah sama-sama terkapar, istri sudah tidak bernyawa dan suami sudah tergeletak dengan kondisi beberapa luka di badannya,” jelasnya
Baca Juga:Penemuan Kasus Baru Covid-19 di Pangandaran, PTM 6 Jam PerhariJelang Pembangunan Tol Getaci, Hipmi Kota Banjar: Para Pengusaha Menyambut Baik
Dari hasil pemeriksaan di TKP, ditemukan luka tusukan senjata tajam di bagian badan dan lengan korban.
Sementara, sang suami yang terluka parah didapati ada luka di bagian leher, kepala, dan jari-jarinya.
“Kita temukan barang bukti di TKP yakni sebilah golok dan pisau,” imbuhnya
Ia menambahkan, saat ini polisi masih mendalami penyebab cekcok pasutri yang berujung pada aksi pembunuhan tersebut.
“Penyebab percekcokan sedang kita dalami karena suami masih dalam pengobatan karena mengalami luka yang cukup serius,” tandasnya (rf/fin)