GARUT– Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Cibiul Kidul, Kecamatan Cibiuk, Kabupaten Garut, Dadan Hamdani, menyebut bahwa saat ini traktor yang dimiliki kelompok masih sangat minim.
Dari data Gapoktan di lapangan, traktor yang dimiliki kelompok di Desa Cibiuk Kidul baru 4 unit.
” Idealnya Cibiuk Kidul memiliki 9 traktor sesuai jumlah poktan 9. Ketika panen padi berbarengan, memasuki pengolahan tanah para petani kesulitan menyewa traktor,” kata Dadan Hamdani Ketua Gapoktan Desa Cibiuk Kidul Kamis (3/2/22).
Baca Juga:Pengusaha Tahu Formalin di Subang Dibekuk PolisiHerry Wirawan Dituntut Mati, Jaksa: Tampak Sedih
Permasalahan ini kata Dadan, sudah diahas dalam rapat gapoktan di kantor desa. Selain membahas kekurangan traktor, pihaknya juga menyepakati besaran upah operasional traktor per tumbak.
Yang terpenting juga kata Dadan, dalam penggunaan traktor kelompok itu harus lebih memprioritaskan anggota kelompok.
Dadan menjelaskan, luasan sawah di Cibiuk Kidul kurang lebih 110 hektar. Bayangkan bila petani membutuhkan traktor, pasti kelabakan. Petani harus antre menunggu giliran.
Sementara itu Dudung dan Entay pengurus Poktan Cabgkudu dan Babakan Serut menuturkan, rapat gapoktan sangat penting untuk membangkitkan semangat dan peran poktan dalam budidaya pertanian. (pap)