TEGAL – Kedes Kreman Kecamatan Warureja Kabupaten Tegal, Wahyono menyatakan dirinya sudah mengembalikan uang dana desa (DD) 2021 Rp74.350.719. Wahyono mengembalikan uang tersebut melalui transfer ke rekening desa dan sebagian kontan.
“Saya sudah mengembalikan semua waktu hari, Kamis (20/1) malam,” kata Kades Wahyono, Senin (24/1).
Kades Kreman mengungkapkan uang DD yang diduga sempat dipakai untuk kepentingan pribadi itu, dikembalikan secara bertahap. Pertama ditransfer ke rekening desa sebesar Rp25 juta.
Baca Juga:Kades Asal Sumedang Digrebek Ketika Lagi Asyik Ngamar Bareng Selingkuhan di SubangKota Cirebon Diserang Covid-19 Lagi
Lalu ditransfer lagi dengan Bank atau rekening yang berbeda sebesar Rp25 juta. Sedangkan sisanya Rp24.350.719 diserahkan kepada bendahara Desa Kreman secara cash.
“Saya memang transfernya bertahap, karena kalau sekaligus transfer sebesar itu, tidak bisa. Tapi saya transfernya pada Kamis malam. Sesuai dengan janji saya,” ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Desa Kreman telah mengalokasikan anggaran dari Dana Desa sebesar Rp108 juta untuk peningkatan jalan di RT 03 RW 02.
Namun, peningkatan jalan hanya dikerjakan sepanjang 30 meter dari target 190 meter. Pekerjaan dilaksanakan tiga hari, yakni pada 24 Desember hingga 27 Desember.
Warga menduga, anggaran tersebut dipakai oleh kepala desa untuk kepentingan pribadi.
“Sepertinya memang begitu, uangnya dipakai oleh pak kades. Tapi sekarang uangnya sudah dikembalikan,” kata Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kreman, Abdul Rosul. (yer/zul/radartegal)