GARUT- Irigasi Cibuyutan Utara di blok Cibadak, Desa Tambaksari, Kecamatan Leuwigoong, Kabupaten Garut, ditimbun longsor, Selasa pagi (16/11/21).
Badan irigasi Cibuyutan Utara (Ciduga) itu tertimbun longsoran tanah ketika hujan deras melanda. Sekitar 50 meter dari lokasi itu, pematang irigasi ambrol. Hektaran sawah tertimbun lumpur dan terendam banjir.
Kaur Umum Pemdes Tambaksari Iki, Selasa (16/11) mengatakan, Kadus Undang bersama aparat Polsek Leuwigoong melakukan pengecekan ke lokasi longsor didua lokasi di Cibadak.
Baca Juga:Diminta Mundur, Rudy Gunawan Klaim Ada Kemajuan di GarutRidwan Kamil Luncurkan Tujuh Aplikasi Baru SMART Birokrasi, Pegawai Merasa Dimudahkan dan Terlayani Cepat
Menurutnya, penyebab longsor akibat hujan deras dan debit air irigasi meningkat. Longsor yang menimbun badan irigasi terjadi gerakan tanah dari atas irigasi. Longsor yang menimbun dan merendam petakan sawah, terjadi akibat pematang irigasi ambrol.
” Bencana longsor di Cibadak, sudah dilaporkan kepada Kades Dede Mulyana yang sedang mengikuti bimtek di Garut. Kades Tambaksari berkoordinasi dengan Kades Dungusiku, Sindangsari dan Leuwigoong,” kata Iki, Selasa siang (16/11).
Akibat badan irigasi tertimbun longsor, air irigasi tak mengalir. Irigasi itu mengairi areal pesawahan di Desa Tambaksari, Dungusiku, Sindangsari dan Desa Leuwigoong.
Oleh (60) warga Jaringao Desa Tambaksari, hanya bisa pasrah ketika melihat kenyataan 20 tumbak sawahnya di Cibadak tertimbun dan terendam. Air irigasi tumpah ke sawah akibat longsor.
Kaur Umum Pemdes Dungusiku Yuda, Selasa (16/11) menuturkan, pihak pemdes sedang menembok irigasi untuk mencegah longsor. Namun lokasinya berjauhan dengan lokasi longsor Cibadak.
Terpisah Kadus Sindangsari Apipudin bersama Pengurus P3A Mitra Cai, Senin (16/11), mengecek lokasi longsor Cibadak atas instruksi kades. Ternyata longsor Cibadak terjadi di dua lokasi.
Akibat irigasi Cibuyutan Utara longsor, air irigasi tak mengalir ke wilayah Desa Sindangsari dan Desa Leuwigoong. Pihaknya sudah menginfornasikan bencana longsor Cibadak kepada UPTD PUPR. Pihak UPTD meneruskannya ke Kadis PUPR Garut.(pap)