GARUT – Pemerintah Desa Lingkungpasir, Kecamatan Cibiuk, Kabupaten Garut akan membangun jembatan baru di jalur alternatif Bandung ke Garut.
Pembangunan jembatan baru ini untuk memudahkan akses transportasi masyarakat dan jalur perekonomian.
Pembangunan jembatan baru tersebut dilakukan karena jika membongkar jembatan yang sudah ada akan memakan waktu yang cukup lama. Selain itu jalan yang digunakan akan berbelok-belok juga rawan kecelakaan.
Baca Juga:KSAL Menyebut Akan Selalu Loyal pada Presiden dan Wajib Mendukung Panglima TNIKejar Target Vaksinasi, Pemdes Leuwigoong Jemput Lansia dengan Odong-odong
Kepala Desa Lingkungpasir, Frihata Faturohman mengatakan, saat ini belum dimulai tahap pembangunan melainkan sedang mempersiapkan akte hibah dan berita-berita acara hibah dari yang punya lahan. Sehingga ketika melakukan pembangunan jalan tidak terkendala oleh hal-hal administrasi.
“ Sebelum membangun kan harus beres dulu berita acara hibah berdasarkan hasil rapat dari tokoh masyarakat dengan TPK,” ucapnya, Selasa (9/11/21) di Kantor Desa Lingkungpasir.
Kades menegaskan, jembatan tersebut merupakan perbatasan antara Garut dengan Bandung. Jembatan itu sama halnya dengan urusan Jalan yaitu diperuntukkan untuk masyarakat secara umum, bahkan yang melewati dari sana bukan hanya dari masyarakat Lingkungpasir saja otomatis dari wilayah Harumansari yang akan pergi ke Bandung tidak sedikit untuk menggunakan jalur itu.(fit)