IPM Garut Rendah di Jawa Barat, HMI: Penempatan Pejabat Harus yang Kompeten!

IPM Garut Rendah di Jawa Barat, HMI: Penempatan Pejabat Harus yang Kompeten!
0 Komentar

Oleh: Rival Saeful Syamsiar, Ketua Bidang Partisipasi Pembangunan Daerah, HMI cabang Garut, 

GARUT – Indeks pembangunan manusia ( IPM ) merupakan indikator pembangunan setiap daerah baik itu di tingkat pusat, provinsi hingga kabupaten/kota, karena menyangkut aspek-aspek yang fundamental dalam kehidupan manusia yaitu aspek, pendidikan, kesehatan dan daya beli.

Kabupaten Garut merupakan kabupaten/kota yang mempunyai wilayah luas dan masyarakat yang banyak di Jawa Barat.

Baca Juga:Kapolres Garut Minta Agar Anggotanya Tak Berlaku SeenaknyaRSUD dr Slamet Garut Masih Sediakan Kasur untuk Penanganan Pasien Covid-19

Dari 27 kabupaten/kota yang ada di provinsi Jawa Barat, Kabupaten Garut merupakan daerah yang semestinya memiliki SDM dan SDA yang unggul karena letak yang begitu strategis.

Namun demikian indeks pembangunan di kabupaten Garut kini menduduki peringkat ke 25 dari 27 kabupaten/kota yang berada di provinsi jawa barat.

Ketua Bidang Partisipasi Pembangunan Daerah, HMI cabang Garut, Rival Saeful Syamsiar menyebut bahwa dalam hal ini Bupati Garut H. Rudy Gunawan bertanggung jawab penuh terhadap capaian IPM.

Rival menilai kegagalan para pejabat tinggi pratama yang ada di Kabupaten Garut bermuara dari kegagalan Bupati Garut dalam melakukan pembinaan.

Selain itu menurutnya Bupati pun dinilai salah dalam menempatkan pejabat tertentu di Kabupaten Garut. Dan ini bisa jadi karena bermuara dari politik balas jasa.

Karena menurutnya dalam penunjukkan pejabat pun hendaknya berbasiskan kompetensi, kualitas maupun integritas. Jangan hanya sebagai politik balas jasa.

“Ada istilah kalau pekerjaan dilakukan bukan oleh ahlinya maka tunggu kerusakannya dan ini sudah terjadi,” ujarnya.(rls)

 

0 Komentar