GARUT – Kapolres Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono memastikan akan memberikan tindakan tegas kepada seluruh anggotanya yang melanggar disiplin, kode etik, hingga pidana.
Hal tersebut dibuktikan dengan tetap berjalannya seluruh proses hukum yang tengah dihadapi oleh beberapa anggotanya karena melakukan pelanggaran itu.
“Yang melanggar ada yang saat ini tengah diproses, baik yang pidana maupun pelanggaran disiplin. Yang sudah ditahan dan melaksanakan peradilan umum dilaksanakan, masih ada yang (menjalani) sidang (pengadilan),” ujarnya, Senin (1/11/21).
Baca Juga:RSUD dr Slamet Garut Masih Sediakan Kasur untuk Penanganan Pasien Covid-19Vaksinasi di Desa Wanakerta Mendekati Herd Immunity
Kapolres menyebutkan dalam apel pagi, ada beberapa anggota yang saat ini tengah menjalani proses hukum. Diantaranya karena menjadi pelaku tabrak lari hingga tipu gelap.
Kapolres mengingatkan bahwa setiap anggota polisi terikat pada peradilan umum layaknya masyarakat lainnya. Oleh karena itu, Wirdhanto meminta seluruh anggotanya untuk tidak bertindak seenaknya.
Ia mengungkapkan bahwa apa yang dilakukan sesuai dengan arahan pimpinan Polri yang harus memberikan tindakan tegas yang melakukan pelanggaran. Namun di luar Langkah tersebut, pihaknya akan melakukan Langkah strategis dengan mengedepankan konsep keluarga besar.
Langkah pengawasan pun, diakui Kapolres akan terus dilakukan untuk bisa meminimalisasi terjadinya pelanggaran-pelanggaran yang terjadi. “Kita akan melakukan pengawasan yang melekat dengan jam-jam pimpinan dari para perwira untuk bisa mengetahui bagaimana keadaan yang sebenarnya dari anggota yang ada selama ini,” ungkapnya.
“Ada Langkah-langkah strategi yang akan kita lakukan melalui kaitan konsep keluarga besar, kepedulian. Di satu sisi meningkatkan kepedulian, di sisi lain meningkatkan pengawasan baik secara personal maupun lingkungan kerja anggota,” tambahnya.
Selain tindakan tegas kepada mereka yang melanggar, Kapolres juga menyebut bahwa pihaknya tidak akan menutup mata kepada anggota yang berprestasi. Setiap anggota yang berprestasi dipastikan akan mendapatkan reward.
“Kita lakukan reward and punishment. Kita berikan penghargaan kepada anggota yang berprestasi, yang melanggar akan diberlakukan penindakan. Seperti hari ini ada delapan anggota kita yang kita berikan penghargaan karena berkontribusi dalam kegiatan Porkab Garut tahun 2021, baik sebagai peserta maupun pelaksana kegiatan,” ucapnya.
Baca Juga:TKP Kecelakaan Lubang Maut di Jalan Samarang Ditinjau Polsek Bayongbong Bersama Koramil dan DesaWartawan Garut ini Sudah Dua Kali Rumahnya Dibobol Pencuri, Diduga Pelaku yang Sama
Wirdhanto juga meminta agar masyarakat untuk melaporkan manakala melihat anggota polisi yang melanggar aturan kepada fungsi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri, atau melalui layanan pengaduan terkait penanganan anggota-anggota polri yang bermasalah.