GARUT – Masih banyak rumah tak layak huni di Desa Cibiuk Kidul, Kecamatan Cibiuk, Kabupaten Garut yang terancam ambruk.
Diantaranya rumah milik warga di Kampung Babakan Serut Satu, Cirangon dan di Kampung Pasantren Tengah.
Rumah Omak di Kampung Pesantren Tengah RT 02 RW 02 adalah salah satu rumah yang paling mengkhawatirkan.
Baca Juga:Dinkes Garut Masih Menunggu Observasi Komda KIPI Jabar Perihal Meninggalnya mak IjahKorban Jiwa Akibat Miras Oplosan di Garut Bertambah Lagi
Rumah Omak ini nyaris ambruk sehingga warga pun memutuskan swadaya membangun rumahnya.
” Rumah Omak di Kampung Pasantren Tengah RT 02 RW 02 Desa Cibiuk Kidul yang terancam ambruk, sudah dibongkar dan dibangun lagi secara swadaya. Pihak pemdes pun ikut membantu,” jelas Sekdes Cibiuk Kidul Cept Humaedi dan anggota BPD Jajang, Minggu (17/10/21).
Menurut Humaedi, banyak rumah tak layak huni yang terancam ambruk, namun sayang di tahun 2021 tak Desa Cibiuk Kidul tak menerima bantuan rutilahu baik dari kabupaten, provinsi maupun pusat.
Adapun terkait rumah Omak ini, warga segera memutuskan untuk merombaknya. Pasalnya jika tak segera dirombak, khwatir mendadak ambruk dan mengancam jiwa penghuninya.
Ketua RW 02 Kampung Pasantren Nandang Jaenudin mengatakan, setelah dihitung biaya perbaikan rumah Omak membutuhkan biaya sebesar Rp 15 juta.
Nandang Jaenudin optimis, perbaikan rumah Omak akan tuntas dengan swadya. Terlebih tokoh masyarakat setempat Rd.R.E Haromaen bergerak mengumpulkan dana dari berbagai pihak.
E.Haromaen menuturkan, hasi swadaya warga dan pihak yang peduli terkumpul Rp 6 juta untuk membeli bahan bangunan. Sedangkan warga termasuk tukang bangunan, berpartisipasi menyumbang tenaga.(pap)