Pihaknya pun akan berkoordinasi ke pemerintah pusat terkait ketersediaan vaksinasi. Dengan begitu, saat pihaknya menggerakan warga untuk divaksinasi, hal tersebut sejalan dengan tersedianya vaksin Covid-19 yang siap disuntikan.
Jika distribusi vaksin ke Kabupaten Garut masih terjadi seperti saat ini, maka menurutnya bukan tidak mungkin hingga Oktober tahun depan pun capaian vaksinasi belum bisa mencapai Target.
“Pak Dandim pa Kapolres juga akan meminta ke satuan atas terkait penyediaan vaksinasi,” ucapnya.
Baca Juga:Kades Kertajaya Sebut Ada Anggaran Rutilahu yang Hilang?Yudha Puja Turnawan: Garut Kembali Naik ke PPKM Level 3 Karena Tingkat Vaksinasi Masih Rendah
Nurdin memastikan bahwa pihaknya akan mengeluarkan kebijakan sesuai dengan instruksi Menteri Dalam Negeri sesuai level 3.
“WFO maksimal hanya 25 persen, selebihnya WFH. Untuk konteks mal dan industri, akan menyesuaikan inmendagri. Wisata sementara harus ada pembahasan khusus, karena kalau dari keterpaparan tidak ada pengaruh dari kunjungan wisatawan. Kita akan rapatkan lebih lanjut terkait kebijakan wisata,” tutup Nurdin. (*)