GARUT – Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Garut, Erna Sugiati menyebut bahwa saat ini masih ada agen atau sponsor yang memberangkatkan pekerja migran secara ilegal ke luar negeri. Diketahuinya hal tersebut setelah pihaknya menerima laporan permasalahan.
“Kita baru tahu bahwa mereka ini berangkat secara ilegal mereka yang berangkat itu berhadapan dengan permasalahan di tempat mereka bekerja,” sebut Erna, Selasa (14/9).
Erna menjelaskan bahwa setiap pekerja migran yang berangkat menggunakan jalur resmi, dipastikan mereka akan terdata di pihaknya.
Baca Juga:Bupati Garut: Hotel dan Restoran akan Diproses Hukum Bila Tidak Benar Bayar PajakKejari Ciamis Musnahkan 152 Barang Bukti Kejahatan
“Jadi kenyataannya memang masih ada sponsor-sponsor yang memberangkatkan pekerja migran secara ilegal,” jelasnya.
Untuk meminimalisasi adanya pekerja migran yang berangkat secara ilegal, Erna mengaku bahwa pihaknya bekerjasama dengan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI). Dengan Kerjasama itu diharapkan ada edukasi kepada masyarakat yang berniat menjadi pekerja migran.
Setelah Kerjasama dilakukan, pihaknya akan menggecearkan sosialisasi kepada masyarakat, khsuusnya mereka yang tinggal di desa-desa.
“Kita akan edukasi masyarakat yang mau jadi pekerja migran agar menggunakan jalur resmi. Kita juga akan kasih tau perusahaan mana saja yang legal dalam pemberangkatan itu,” tutup Erna. (jem)