GARUT – Empat Dewan Pimpinan Komisariat (DPK) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Garut Gelar Konferensi Cabang Luar Biasa (KONFERCABLUB) ulang di bawah koordinasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) GMNI Imanuel dan Sojahri Somar.
Pelaksanaan KONFERCABLUB DPC GMNI Garut dihadiri peserta perwakilan (4) DPK GMNI Definitif diantaranya DPK FPIK, DPK PAFERTA dan DPK ITG dan DPK STISIP SAINS. Keempat komisariat merasa prihatin dengan kondisi GMNI Cabang Garut yang semakin hari semakin hilang eksistensinya.
Sebelumnya pada tanggal 21 Agustus 2021 bertempat di Aula Pamoyanan Garut telah dilaksanakan (KONFERCABLUB) sebagai tindakan penyelamatan organisasi dikarenakan Ketua DPC GMNI Garut sebelumnya Heri tidak mampu lagi menjalankan tugasnya sebagai ketua, sehingga berdampak pada melemahnya kondisi internal GMNI di Garut.
Baca Juga:Tinjau Vaksinasi di Medan, Airlangga Berbincang Soal Kartu PrakerjaOyat Menilai Pansus BPNT di Ciamis Tidak Ada Hasilnya
Berdasarkan hasil (KONFERCABLUB) tersebut melahirkan keputusan Jajang Saepuloh sebagai Ketua DPC GMNI Garut periode 2021-2023 secara aklamasi. Namun keempat DPK GMNI Garut merasa kecolongan dengan menjadikan Jajang Saepuloh sebagai Ketua DPC GMNI Garut, yang ternyata Jajang merupakan anggota di Badan Pemenangan Pemilu (BAPILU) di salahsatu Partai Politik dan juga sebagai pengurus di DPC GPM Garut.
Dengan menjadikan Jajang Saepuloh yang notabene adalah kader partai politik ini jelas merupakan kesalahan besar dan bertentangan dengan AD/ART GMNI yang mana GMNI adalah organisasi yang Independen tidak memiliki afiliasi politik terhadap partai manapun.
“Demi menjaga independensi GMNI Garut maka ke-empat DPK GMNI melaksanakan KONFERCABLUB ulang, guna menentukan ketua Cabang GMNI Garut Periode 2021-2023 dan tidak melegitimasi kepemimpinan Jajang Saepuloh dari hasil KONFERCABLUB sebelumnya.
Untuk legitimasi kepemimpinan pusat (DPP) kami meminta kepada DPP Imanuel dan Sojahri Somar untuk dapat menerbitkan Surat Keputusan (SK) pengurus DPC GMNI Garut periode 2021-2023″. Ucap Resta Edo.
Diketahui DPC GMNI Garut yang ada saat ini memiliki garis politik kepada DPP GMNI kubu Arjuna dan Dendi, ditandai dengan dukungan politiknya pada kongres GMNI ke-XXI di Ambon 2019 silam, yang saat itu Lukman Bahrul Alam sebagai ketua GMNI Garut.
Bahkan kader GMNI Garut Roni Gunawan menjadi salahsatu di kepengurusan DPP GMNI kubu Arjuna-Dendi. Namun disayangkan kehadiran Roni sebagai DPP GMNI perwakilan Garut tidak pernah dirasakan manfaatnya, bahkan sampai saat ini tidak pernah menginjakan kakinya ke Ibu kota Jakarta sebagai DPP.