GARUT– Sebagian kawasan perairan di Situ Cangkuang dekat pos retribusi dan di sebelah Timur, sudah berubah menjadi daratan akibat musim kemarau. Beberapa buah rakit di lokasi itu pun tak bisa bergerak karena terjebak lumpur.
Kepala UPTD Pariwisata Cangkuang Wawan saat dihubungi, Kamis (9/9) belum berhasil dimintai keterangan karena sedang dinas luar. Namun Menurut stafnya, pada musim kemarau saat ini debit air Situ Cangkuang memang menurun drastis. Sebagian kecil lahan situ berubah jadi daratan.
” Debit air Situ Cangkuang menurun drastis akibat musim kemarau, merupakan faktor alam. Tukang rakit sering mengalirkan air irigasi ke situ, bila wisatawan membeludak. Kebetulan saat ini kunjungan wisatawan sepi,” katanya.
Baca Juga:DPC PDI Perjuangan Garut Kunjungi Rutilahu di Desa Cikedokan, Pemdes dan Kecamatan Siap Gerakkan Gotong RoyongBersinergi dengan TNI-Polri, Menko Airlangga Serahkan Bantuan Tunai PKL dan Pelaku Usaha di Medan
Menurun drastisnya debet air Situ Cangkuang, berpengaruh juga terhadap kebutuhan air puluhan hektare sawah di beberapa desa. Situ Cangkuang juga menjadi andalan para petani untuk mengairi sawahnya.(pap)