AFGHANISTAN – Pemerintahan interim Afghanistan mengaku siap menjalin kerja sama dan membangun dialog dengan negara-negara lain di dunia, kecuali Israel.
“Kami ingin memiliki hubungan dengan negara-negara lain, tapi tidak ingin memiliki hubungan dengan Israel,” kata juru bicara Taliban, Shuhail Shaheen, seperti dikutip Sputnik News, Rabu (8/9/2021).
Shaheen tak menjelaskan alasan alasan detail Afghanistan tak akan ingin menjalin hubungan diplomatik dengan Israel. Menurutnya, Israel tidak masuk daftar diantara negara-negara lain.
Baca Juga:Bupati Garut Tinjau PTM di LeuwigoongSP3T Ciamis Tidak Dibubarkan, Masih Eksis Hingga Sekarang
khususnya, Afghanistan ingin menjalin hubungan dengan semua negara tetangga dan kawasan, termasuk Amerika Serikat.
“Ya, tentu saja. Dalam babak baru, jika Amerika ingin memiliki hubungan dengan kami, yang bisa menjadi kepentingan kedua negara dan kedua bangsa,” ujarnya.
“Selain itu, jika mereka ingin berpartisipasi dalam rekonstruksi Afghanistan, mereka dipersilakan,” sambungnya.
Dapat diketahui, Taliban memang kerap menggunakan narasi anti-Israel dalam propagandanya. Mereka pun tetap memunculkan narasi serupa setelah merebut kekuasaan di Afghanistan pada 15 Agustus lalu.(fin)