GARUT – Sekolah Tinggi Teknologi Garut (STTG) mengalami perubahan menjadi Institut Teknologi Garut, maka dilakukanlah pelantikan rektor periode pertama kepada Dr. Hilmi Aulawi, M.T. di aula gedung ITG, Jalan Mayor Syamsu, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Rabu (25/08/21).
Rektor ITG, Dr. Hilmi Aulawi, M.T. mengatakan dengan menjadi institut itu semakin menegaskan motivasi untuk menjadikan ITG ini menjadi kampus pengembangan kerekayasaan karena berbasis injiner.
” Harapan melalui fokus tersebut, kita ingin mendorong dari kualitas daerah sebagai kita ketahui yang menjadi dampak pembangunan di kita itu masih berfokus di infrastuktur, sementara lulusan di bidang teknik sangat terbatas, diharapkan dkedepan melalui penciptaan-penciptaan yang berkualitas diharapkan proses percepatan pembangunan ini cepat terlaksana,” ujarnya.
Baca Juga:Kebakaran Terjadi dalam Dua Hari Berturut-turut, Disdamkar Garut Ingatkan Warga untuk WaspadaKebakaran Lahan Melanda Desa Keresek
Menurutnya, Dari sisi nilai juga bicara digitalisasi tentu dengan adanya revolusi ini menjadi perubahan besar bagi kami untuk menjadi ujung tombak dalam pembangunan
” Hari ini kami masih proses akselerasi doktorisasi diharapkan 4 tahun kedepan minamamal doktor dikita ada 30%,” ucap Hilmi.
Sementara Ketua Yayasan, Prof. Dr. Hj. Ummu Salamah mengatakan Ini secara resmi telah di SK kan Dijen Dikti Wilayah Jabar Banten untuk perubahan struktur kelembagaan dari ketua dan rektor.
Harapan 4 tahun kedepan ITG menjadi institut yang ungggul berani mengalami perubahan yang efektif dan menjadi lembaga penelian terpandang yang mampu menjawab permasalahan mayarakat.
” Untuk merealiasaikan harapan tersebut ada beberapa tandatangan yaitu Center of exelent, kegiatan kampus berkaitan dengan permasalahan masyarakat yang diperlukan, pembangunan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi, dengan 3 kunci utama yaitu komitmen, integritas dan royalitas,” katanya.
Terpisah Bupati Garut, Rudy Gunawan berterimakasih dan bersyukur dengan adanya ITG ini yang luar biasa.
Bupati Garut merasa bangganya karena di Garut telah memiliki perguruan tinggi teknik yang besar, diharapkan mencetak insinyur-insinyur atau sarjana teknik yang akan berperan aktif dalam pembangunan.
Baca Juga:Dukung Pemulihan Ekonomi dan Menjaga Stabilitas Harga, Pemerintah Lakukan Akselerasi Transformasi Digital UMKM PanganDPC PDI Perjuangan Garut Kunjungi Korban Kebakaran Keluarga Penerima PKH di Banyuresmi
“Tentunya saya selaku bupati, banga kepada Dr. Hilmi, karena di Kabupaten Garut kita memiliki sekolah yang besar, karena pemikiran-pemikiran teknokratik merupakan keniscayaan di masa depan,” ungkap Rudy.(fit)