Outbreak Covid-19 Tinggi, DPC PDI Perjuangan Garut Lakukan Aksi Nyata Berbagi Masker, Hand Sanitizer dan Penyemprotan Disinfektan

Outbreak Covid-19 Tinggi, DPC PDI Perjuangan Garut Lakukan Aksi Nyata Berbagi Masker, Hand Sanitizer dan Penyemprotan Disinfektan
0 Komentar

GARUT – DPC PDI Perjuangan pada hari ini (27/6/2021) melakukan kegiatan sosial yaitu penyemprotan disinfektan, di Kelurahan Ciwalen, Kecamatan Garut Kota. Kemudian DPC PDI Perjuangan Garut juga membagikan hand sanitizer juga masker kepada warga setempat.

Kegiatan sosial itu langsung dipimpin Yudha Puja Turnawan selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Garut, dan didampingi Lurah Ciwalen, Cecep Nurdiansyah.

Yudha Puja Turnawan menjelaskan, kegiatan sosial ini sebagai wujud kerja nyata DPC PDI Perjuangan Garut untuk bersama-sama Pemerintah Daerah memutus mata rantai virus corona yang saat ini tengah melonjak di Kabupaten Garut.

Baca Juga:Usulan Terbaru, Presiden Dipilih MPRJokowi Diskusi dengan 34 Perwakilan Polda Soal Vaksin, Kapolda Jateng: Sanggup Bapak

“Apa yang DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut lakukan adalah bagian dari tanggung jawab sosial partai. Bahu membahu bergotong royong bersama warga membantu pemerintah dalam mengatasi covid 19,” Tegas Yudha.

Dalam kegiatan tersebut, Yudha bersama Lurah Ciwalen, berkeliling ke sejumlah pasar di Kelurahan Ciwalen. Diantaranya pasar baru dan pasar Mandalagiri yang berada di pusat kota Garut.

Pasar ini menjadi fokus utama karena selama ini dengan tingginya aktivitas masyarakat memungkinkan pasar menjadi tempat penularan virus corona. Apalagi ketika kunjungan tadi memang kebanyakan pedagang dan pembeli tidak menggunakan masker.

Lurah Ciwalen, Cecep Nurdiansyah membenarkan perihal kegiatan sosial yang dilakukan DPC PDI Perjuangan Garut tersebut.

“Tadi kita melakukan penyemprotan disinfektan diantaranya di RW 08, 09, 10, 12, 05, 02, dan RW 03. Selain penyemprotan pak dewan sekaligus memberikan masker kepada warga yang lagi berkumpul, berkerumun, sekaligus pak dewan ngasih arahan supaya bisa memakai masker tersebut. Jangan sampai lengah,” ujarnya.

Kemudian pembagian hand sanitizer, difokuskan ke pedagang di pasar baru dan pasar Mandalagiri. Hal itu karena aktivitas pedagang yang kerap berinteraksi saling bertukar uang yang dimungkinkan bisa menjadi media penularan virus.

Karena itu, hand sanitizer dimaksudkan agar para pedagang bisa menggunakannya setelah saling bertukar uang.

Baca Juga:Nicho Sebagai Non Muslim Mengaku Siap Gantikan Habib Rizieq DipenjaraAirlangga Hartarto Minta Kader Golkar Ikut Partisipasi Tanggulangi Covid-19

“Pedagang yang senantiasa banyak aktivitas atau memberi dan meneima uang dari pembeli selalu memakai hand sanitizer guna untuk mencegah memutus mata rantai penyebaran covid-19,” tegas Lurah.

Lurah juga menjelaskan bahwa saat ini wilayah Kelurahan Ciwalen masuk ke dalam zona merah. Banyak warga yang terpapar covid-19. Oleh karena itu masyarakat diminta tidak abai terhadap protokol kesehatan dan tetap berhati-hati.

0 Komentar