KOTA TASIK – Seorang wanita muda berinisial A (25), warga Cipedes Kota Tasik melaporkan salah seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bekerja di lembaga vertikal, Rabu (23/06/21) siang.
A yang juga bekerja di kantor itu, melaporkan seorang PNS berinisial M (40) itu karena terlapor menurut dia telah melakukan pelecehan seksual.
Betapa tidak, diduga M telah memegang kemaluan pelapor atau korban.
Kejadiannya, kata dia, saat itu dirinya sedang berdiri di ruangan kantor yang beralamat di Kecamatan Cipedes, Rabu (23/06/21) siang sekira pukul 10.00 WIB.
Baca Juga:Rizieq Shihab Jalani Sidang Putusan Kasus RS UMMI Hari IniPTM Juli, Sekolah Wajib Sediakan Pembelajaran Hybrid
Lalu datang terlapor, M, menghampirinya dari arah depan. Tiba-tiba terlapor memegang kemaluan pelapor.
“Waktu itu saya mau ke ruangan itu ada yang mau saya temui. Tapi kepala seksinya. Saat itu lagi bercanda. Lalu Ibu V nyuruh ke Pak itu saja (terlapor, Red),” ujarnya kepada wartawan usai melapor, Rabu Sore.
“Lalu aku berdiri di dekat pintu, kemudian dia (terlapor) mau lewat. Terus dia teh begitu (memegang kemaluan). Ya digitu. Habis gitu teh kan aku langsung nampar tangannya, dia malah langsung nyelonong weh gitu kaya yang gak ada rasa salah,” sambungnya.
Terang dia, dirinya sempat marah dan memukul tangan terlapor karena meraba kemaluannya. Namun terlapor malah meninggalkannya di ruangan itu.
“Makanya aku teh dari situ aku udah benar-benar marah. Kalau yang lain mah ga tau pernah atau tidak ngalamin kaya aku,” terangnya.
Kasatreskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Septiawan Adi Prihartono membenarkan bahwa korban telah melaporkan dugaan pelecehan seksual yang dialaminya itu.
“Ya tadi sekitar pukul 12.00 WIB kami menerima laporan daripada korban di salah satu lembaga vertikal. Kami masih memeriksa saksi-saksi terkait pelecehan seksual yang terjadi di salah satu departemen kantor itu,” tuturnya.(rezza rizaldi/radartasik.com)