GARUT – Meningkatnya kasus positif covid-19, aparat pemerintah Desa Cibatu, kecamatan Cibatu, petugas Puskesmas, Babinsa dan Bhabinkamtibmas menggelar rapat mendadak untuk lebih meningkatkan pencegahan penyebaran virus VOVID-19.
Hasil rapat terpadu itu, salah satunya yaitu melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan desa.
Kades Cibatu dan jajarannya melakukan terjun langsung dalam penyemprotan disinfektan menggunakan blanwir (mobil pemadam kebakaran).
Sasarannya, perkampungan, masjid, madrasah, sekolah dan lingkungan pesantren yang terjangkau.
Penyemprotan menggunakan blanwir, lebih cepat. Karena kapasitas semprotnya lebih besar.
Baca Juga:Covid-19 Melonjak, Porkab Garut Diundur LagiWisata Desa Cangkuang Tetap Buka
Di tempat berbeda upaya penyemprotan disinfektan, dilakukan pula di wilayah Desa Sindangsari. Pemdes sudah menyediakan disinfektan.
Penyemprotan bisa dilakukan Ketua RT/W.Karena alat semprot bekas pilkades sebanyak 14 buah, dititipkan di tiap RW.
Kades Sindangsari Kusnadi Hermawan, Senin (21/6) nenuturkan, penyemprotan disinfektan di tiap kampung karena banyak yang sakit dan meninggal dunia.
Ambulance milik pemdes, akan diseterilkan dan disemprot. Karena sering digunakan membawa jenazah.(pap)