GARUT – Anggota DPRD Garut Fraksi PDI Perjuangan, Yudha Puja Turnawan hari ini (7/6/2021) mengunjungi kediaman bah Iip warga Kampung Pananggungan, Kelurahan Lengkongjaya, Kecamatan Karangpawitan.
Dimana bah Iip, dikabarkan mendapatkan musibah. Kurang lebih tiga hari yang lalu rumahnya tubuh.
Mendengar hal itu Yudha mengunjungi bah Iip untuk membantu meringankan beban yang dideritanya.
Baca Juga:Satgas Covid-19 Perketat Prokes di Wilayah Pilkades, Karyawan Puskesmas Diterjunkan Awasi TPSEddy Sukardi, Uwa dari Airlangga Hartarto yang Namanya Diabadikan Menjadi Nama Jalan di Sukabumi
Hari ini Yudha memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp 2 juta kepada kepanitiaan warga untuk bergotong royong membangun kembali rumah bah Iip bersama warga.
” Saya selaku anggota DPRD ikut bergotong royong Rp 2 juta ke pengurus RW setempat,” ujar Yudha.
Dalam kesempatan itu Yudha berharap agar pemerintahan kelurahan segera berkoordinasi dengan pemkab Garut dan baznas Garut, agar gotong royong ini bisa segera tuntas.
“Kemudian juga bisa memperkokoh kegotongroyongan warga untuk memperbaiki rumah abah Iip,” ujar Yudha.
Setelah mengunjungi bah Iip, Yudha Puja Turnawan juga lanjut berbagi sembako kepada janda tua di Kampung Pananggungan itu.
Sementara itu Lurah Lengkongjaya, Kecamatan Karangpawitan, Undang Rohandi menjelaskan, runtuhya rumah bah Iip itu karena faktor usia. Rumahnya memang sudah lapuk.
Undang sendiri sudah berusaha mengusulkan agar bah Iip mendapatkan bantuan BSPS (Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya). Di RW setempat rencananya akan dapat bantuan BSPS sebanyak 12 rumah dan salah satunya diproyeksikan bah Iip akan mendapatkan BSPS.
Baca Juga:Calon Kades Kertajaya Ditembak dengan Senapan AnginSeorang Pengendara Motor Terjatuh di Kampung Cilutung
Namun sayang, rumah bah Iip rupanya sekarang ini runtuh dan tidak mungkin menunggu bantuan tersebut. Sehingga pihaknya harus berusaha untuk melakukan swadaya untuk memperbaiki rumah bah Iip itu.
Kebetulan, hari ini kata Undang, bantuan datang dari Anggota DPRD Garut, Yudha Puja Turnawan memberikan uang tunai sebesar Rp2 juta. Bantuan ini sebagai stimulan agar warga setempat bisa melakukan swadaya.
Karena itu Undang akan bermusyawarah dengan warga setempat untuk melakukan swadaya secepatnya. Selain itu Kelurahan juga akan mengusahakan kepada Baznas, kemudian ke bidang Kesra Setda Garut juga Dinas Perkim.
Namun demikian masalah lain juga harus dipikirkan yaitu persoalan tanah. Karena kabarnya rumah bah Iip tanahnya merupakan milik kakaknya.