Namun demikian, menurutnya saldo itu bukan berarti hangus, tapi sementara ditunda dulu transfernya oleh Kemensos sampai masalah data itu diperbaiki.
“Jadi faktor faktor itu yang menyebabkan kebikajan dari Pusat untuk diverifikasi lagi. Jadi saldonya bisa dikosongkan dulu,” tegasnya.
“Nah kalau kemarin yang mak Otin ini, menurut pendamping di Leuwigoong itu tidak ada di dalam data bayar, jadi artinya ada masalah di datanya,” tutup Dedeng.(fer)