GARUT– Pemerintah Desa Sindangsari, Kecamatan Leuwigoong, membangun Saluran Pembangunan Air Limbah (SPAL) di Kampung Negla.
Pembangunan SPAL itu untuk mengatasi limbah rumah tangga agar lingkungan terjaga kebersihannya. Pembangunan SPALdengan ukuran 159 x 0,40 m itu menggunakan dana desa tahun 2021 sebesar Rp 85.861.000.
Camat Leuwigoong Asep Suhendar, Kades Kusnadi Hermawan, Babinsa Koptu Iwa dan Pendamping Desa ikut meletakan batu pertama pembangunan SPAL disaksikan BPD dan warga setempat akhir April 2021.
Baca Juga:Cegah Wabah DBD, Kampung Cangkuang DifoggingProgram Daya Auto Bagi-Bagi THR Lebaran! di Jawa Barat
Kusnadi Hermawan dan pendamping desa, melihat dan menelusuri kondisi SPAL yang sedang dibangun hingga ke ujung.Pembangunan SPAL itu diketahui publik karena di lokasi kegiatan dipasang papan proyek.
Ketua RW VI Kampung Negla Ajang menuturkan, pihaknya berterima kasih kepada Pemerintahan Desa yang telah merealisasikan pembangunan SPAL untuk kepentingan masyarakat. SPAL sangat penting untuk mengatasi pembuangan limbah rumah tangga.
Pengurus BPD Sindangsari Enang mengatakan, setelah pembangunan SPAL di Negla tuntas, dilanjutkan pembangunan SPAL di Kampung Cibudug RW 01.(pap)