Bila inisiatif yang baik ini dipertahankan atau bahkan diikuti oleh stakeholders lainnya, maka bukan tak mungkin akan terwujud pertumbuhan sektor ekonomi unggulan baru di Kabupaten Garut, dari yang sebelumnya dikenal sebagai daerah penghasil domba tangkas, juga akan segera dikenal sebagai lumbung domba pedaging unggul.
Pengembangan usaha budidaya domba melalui korporasi peternakan rakyat model klaster diinisiasi untuk meningkatkan produktifitas, sustainabilitas, dan kesejahteraan peternak domba melalui adopsi manajemen usaha dan teknologi industri. Dengan kolaborasi antara industri dan peternak rakyat tersebut, diharapkan model klaster ini tidak hanya mampu meningkatkan skala usaha peternak, namun juga tercapainya tujuan efisiensi dan produktifitas usaha dalam budidaya domba di peternak rakyat yang selama ini masih bersifat tradisional.
Dengan program klaster ini peternak yang membutuhkan modal usaha menggunakan akses perbankan program KUR Mikro, pendampingan usaha dalam hal teknis manajemen budidaya domba sesuai dengan kaidah good farming practice untuk meningkatkan kemampuan beternak dan menjaga kualitas produksi tetap sesuai standar.
Baca Juga:Kajari Garut Ajak Warga Sukseskan Program Vaksinasi Covid-19Korban Longsor Cilawu Akhirnya Menerima Jadup Setelah Sekian Lama Menanti
Untuk pendampingan lapangan, peternak akan dibantu oleh anggota asosiasi HPDKI di daerah, penyuluh pemerintah, dan Technical Service PT Agro Investama yang secara berkala memonitoring pelaksanaan usaha baik teknis budidaya dan kesehatan sesuai dengan materi yang telah disampaikan saat pelatihan dan pendidikan.
Pola kemitraan klaster ini akan diduplikasi di beberapa Provinsi di antaranya Provinsi Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur dan provinsi lainnya. PT Agro Investama dalam hal ini berlaku sebagai off taker yang bersedia memberikan fasilitas jaminan atau avalis bagi para peternak atau pihak kedua untuk mendapatkan akses KUR Mikro perbankan. Fasilitas jaminan yang diberikan antara lain berupa penyediaan kebutuhan sarana produksi berupa domba dan pakan konsentrat, bimbingan teknis manajemen budidaya penggemukan domba, dan penyerapan hasil produksi berupa domba siap panen. Off taker akan membantu peternak rakyat dalam melakukan introduksi teknologi budidaya domba dan scaling up skala kepemilikan domba per peternak agar menjadi lebih efisien dan meningkat produktifitas budidaya pemeliharaanya.
Sejak tahun 2018 bank bjb telah melakukan kerjasama dengan PT Agro Investama dalam hal penyaluran KUR melalui pola kemitraan klaster domba di Jawa Barat. Korporasi peternakan rakyat usaha budidaya domba model klaster merupakan program yang dikembangkan oleh HPDKI yang kemudian bersama off taker sebagai pelaksana penerapan model tersebut untuk masyarakat/peternak dalam melakukan usaha budidaya domba.