JAKARTA – Dunia sepak bola berduka dengan meninggalnya legenda sepak bola dunia, Diego Maradona pada Rabu (25/11). Maradona meninggal akibat henti jantung.
Jauh sebelumnya, pada Pemilihan Presiden 2014 silam, nama Maradona sempat mewarnai politik Indonesia. Kala itu, pemain berjulukan ‘tangan tuhan’ ini memberi dukungan dan harapan untuk Prabowo Subianto untuk memenangkan Pilpres.
Dukungan itu diberikan melalui sebuah video yang tersebar di media sosial. Maradona bilang, jika Prabowo menang, maka dia akan berkunjung ke Indonesia untuk berikan selamat.
Baca Juga:Saudi Tolak Normalisasi dengan IsraelPemerintah Turunkan Penerima Subsidi Gaji
“Prabowo, Anda harus memang Pemilu! Karena saya ingin ke Indonesia untuk beri Anda selamat. Oke? Salam dari saya,” ujar Maradona dalam video tersebut.
Video tersebut dipakai tim Prabowo untuk melakukan kampanye. Bahkan akun media sosial Prabowo ikut mengunggah video itu di media sosial dan mengucapkan terima kasih untuk Maradona.
“Terima kasih, bung Diego Maradona. Jika rakyat Indonesia memberikan mandat kepada saya pada Pemilu Presiden tanggal 9 Juli 2014 ini, saya ingin mengundang anda datang ke Indonesia dan mungkin anda dapat ikut membantu saya wujudkan tim nasional sepakbola Indonesia yang tangguh dan membanggakan” tulis Prabowo Subianto.
Prabowo mengatakan, jika dia menjadi presiden, maka dia akan mengupayakan agar Timnas Indonesia bisa masuk dalam piala dunia.
“Adalah cita-cita saya, dan segenap rakyat Indonesia agar dalam waktu dekat tim nasional Indonesia dapat berlaga dan Insya Allah memenangkan piala dunia. Salam saya, Prabowo Subianto dari Indonesia. 14 Juni 2014,” tulis Prabowo.
Namun pesan Maradona itu telah pupus. Prabowo kalah dalam Pilpres 2014 dari pasanga Jokowi-Jusuf Kalla. Pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa meraih suara 62.576.444 suara atau 46,85 persen. Sementara, Jokowi-Jusuf Kalla mendapat 70.997.833 suara atau 53,15 persen. (dal/fin)