RadarPriangan.com, GARUT – Ketua Laskar Indonesia Kabupaten Garut, Dudi Supriadi mengingatkan kepada pihak terkait yang mengurus bantun PKH agar amanah. Mengingat di masa sulit seperti pandemi korona ini, maka bantuan harus benar-benar didistribusikan dengan baik ke warga miskin.
Sebab Dudi belum
lama ini mendengar ada kasus indikasi pemotongan PKH di Kabupaten Garut. Tentu
saja informasi itu melukai hatinya, karena masih ada saja pihak yang tega
memotong bantuan sosial di masa sulit seperti ini.
Menurutnya,
tidak ada alasan apapun untuk memotong atau melakukan pungli dalam bantuan PKH.
Sebab PKH merupakan wujud pemerintah pusat peduli terhadap masyarakat tidak
mampu.
Baca Juga:Juknis Dana BOS untuk Kuota Internet Belum KeluarTakut Covid-19, Perlukah Mencuci Pakaian Setelah Aktivitas di Luar?
“Tidak ada itu,
apalagi alasannya ditabung. Itu terserah mereka, pendaping PKH hanya
mengkoordinir, tidak mempunyai hak untuk memotong bantuan PKH,” ujarnya, Senin
(13/4).
Karena gerah
dengan kasus pemotongan ini, Dudi mengaku akan turun tangan mengawasi bantuan
PKH tersebut.
“Karena dari
dahulu banyak pelanggaran-pelanggaran dengan adanya pemotongan PKH yang tidak
tuntas, kami dari Laskar Indonesia Kabupaten Garut tidak akan tinggal diam,
kami akan terus mengumpulkan data dan akan kita minta pemda Garut mengusut
tuntas banyaknya pelanggaran-pelanggaran tentang PKH selama ini di Kabupaten
Garut,” katanya. (fer)